www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Pemkab Siak Ajukan 3.059 Tenaga Non ASN untuk Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu | 15:50 WIB - PHR Zona Rokan dan Satgas Migas Tindak Tegas Masalah Lahan Duri Field demi Ketahanan Energi Nasional | 15:32 WIB - Komisi III DPRD Riau Soroti Pengusulan Irwan Nasir Jadi Komisaris Utama BRK Syariah | 15:21 WIB - Rupiah Menguat ke Rp 16.700 per Dolar AS, Mayoritas Mata Uang Asia Ikut Menguat | 15:11 WIB - Seleksi Terbuka Camat dan Lurah Pekanbaru, 169 ASN Lolos Administrasi dan Jalani Ujian Kompetensi | 14:49 WIB - APBD Kuansing 2026 Turun Drastis ke Rp 1,4 Triliun, Belanja Modal Dipangkas Setengah
 
Ingin Tampil Seksi, Wanita Kolombia Tewas Usai Transplantasi Silikon di Bokong
Senin, 10-08-2015 - 19:01:09 WIB
IKatherine Castano Orozco (30), tewas setelah jalani operasi transplantasi silikon di bokongnya. Foto Kompas
TERKAIT:
   
 

BOGOTA, Riau12.com - Niat ingin tampil lebih seksi malah berujung maut. Itulah yang dialami seorang perempuan muda asal Kolombia yang tewas seelah melakukan operasi transplantasi bokong.

Katherine Castano Orozco, nama perempuan itu, meninggal dunia setelah mengalami komplikasi masalah kesehatan, 20 hari setelah menjalani operasi penanaman silikon di bokongnya.

Sebenarnya sosok perempuan Kolombia berusia 30 tahun itu sudah dapat dikatakan sempurna. Namun, hal itu tak menghentikannya untuk menjalani operasi pembesaran bokong.

Katherine kemudian menjalani operasi transplantasi silikon di sebuah klinik di kota Santiago de Cali, wilayah barat Kolombia. Hasil otopsi menunjukkan Katherine menderita infeksi pembuluh darah dan pembekuan darah.

Kondisi ini disebut tromboflebitis dan biasanya terjadi di kaki seseorang. Akibat insiden itu, Dinas Kesehatan kota Santiago de Cali langsung melakukan investigasi. Kerabat Katherine mengatakan, ibu satu anak itu mengalami pendarahan yang terus semakin parah sebelum akhirnya mereka menyadari sesuatu yang buruk tengah yerjadi.

"Ini adalah hal yang mengerikan. Banyak orang mengkhawatirkan kecantikan mereka dan rela mengorbankan kesehatan demi perubahan kosmetik," kata Kepada Dinas Kesehatan Cali, Fernando Gutierrez.

"Harus segera diketahui pihak yang menyediakan operasi semacam ini dan memastikan mereka terdaftar di dinas kesehatan. Sejauh ini kami mendaftar 340 klinik operasi semacam ini," ujar Gutierrez.

Pemerintah menyarankan, mereka yang ingin menjalani operasi kecantikan harus diberitahu tentang risiko sebelum dan sesudah menjalani operasi.

Katherine adalah kasus terbaru tren memperbesar ukuran bokong karena terinspirasi sejumlah selebriti berbokong seksi seperti Kim Kardhasian. Khusus di kota Cali, Katherine adalah korban kelima yang tewas setelah menjalani operasi kecantikan sepanjang tahun ini.(kmc/r12)



 
Berita Lainnya :
  • Ingin Tampil Seksi, Wanita Kolombia Tewas Usai Transplantasi Silikon di Bokong
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved