www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
15:26 WIB - Arzeti Bilbina Prihatin Dua Juta Anak di Indonesia Alami Gangguan Jiwa, Dorong Pemerintah Perkuat Kesehatan Mental | 14:57 WIB - Erdison SPd Resmi Jadi Plt Kadis Sosial PMD Kuansing, Awal Tugas Langsung Usulkan Pelantikan Pj Kades | 14:54 WIB - Karhutla di Desa Pancur Inhil Meluas Hingga 33 Hektare, BPBD Kirim Permintaan Bantuan Heli Water Bombing | 14:52 WIB - PN Pekanbaru Vonis 12 Terdakwa Kerusuhan PT Seraya Sumber Lestari, Penjara 1 Tahun 8 Bulan hingga 2 Tahun 6 Bulan | 14:49 WIB - Dua Halte TMP di Jalan Sudirman dan Arifin Ahmad Sudah Diperbaiki, Pemko Pekanbaru Gandeng Swasta | 14:45 WIB - DPP Partai Golkar Terbitkan Surat Tugas, Pastikan Musda XI Golkar Riau 8 November 2025 Berjalan Lancar
 
Trump Gandeng Tony Blair Pimpin Pemerintahan Sementara Gaza, Netanyahu: Hamas Harus Ditundukkan
Selasa, 30-09-2025 - 14:22:34 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-Washington – Presiden Amerika Serikat Donald Trump bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan 20 poin rencana bersama untuk mengakhiri perang di Gaza. Rencana tersebut dipaparkan dalam konferensi pers di Gedung Putih pada Senin (29/9/2025).

Trump menjelaskan, rencana damai itu akan membentuk dewan pemerintahan sementara yang dipimpin olehnya bersama mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair. Ia menegaskan, skema tersebut tidak mewajibkan warga Gaza meninggalkan wilayah mereka, namun menuntut penghentian perang segera setelah kedua pihak menyepakatinya.

Salah satu poin penting adalah pembebasan seluruh sandera dalam waktu 72 jam setelah Israel menyetujui kesepakatan. Jika Hamas menolak, Trump menegaskan bahwa Amerika Serikat akan memberikan “dukungan penuh” kepada Israel untuk melanjutkan operasi militer guna mengalahkan kelompok tersebut.

 “Saya rasa kita sudah sangat dekat,” kata Trump dalam pernyataannya.
 “Kita belum selesai. Kita harus mengalahkan Hamas,” tegasnya.

Netanyahu mengamini pernyataan Trump. Ia menegaskan bahwa Israel siap melanjutkan jalur kekerasan jika Hamas menolak usulan damai ini.

“Ini bisa dilakukan dengan cara mudah atau sulit, tetapi itu akan tetap dilakukan,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Trump juga menyerukan rakyat Palestina agar bertanggung jawab atas masa depan mereka dengan menerima tawaran damai. Menurutnya, ini merupakan kesempatan terbaik untuk mengakhiri penderitaan panjang di Gaza.

Pertemuan di Gedung Putih berlangsung di tengah tekanan internasional terhadap Israel. Dukungan global terhadap Tel Aviv semakin melemah, bahkan dari sekutu dekatnya. Sementara itu, posisi politik Netanyahu di dalam negeri semakin goyah, dan Washington disebut mulai menunjukkan tanda-tanda ketidaksabaran terhadap langkah Israel dalam konflik Gaza.

Rencana 20 poin Trump–Netanyahu ini diyakini akan menjadi ujian diplomasi paling krusial bagi kedua pemimpin, sekaligus peluang terakhir bagi proses perdamaian di Gaza yang telah berlarut-larut.




 
Berita Lainnya :
  • Trump Gandeng Tony Blair Pimpin Pemerintahan Sementara Gaza, Netanyahu: Hamas Harus Ditundukkan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved