www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
13:07 WIB - Sholat Khusyu Menentukan Besar Pahala, Rasulullah Mengingatkan Agar Tidak Hanya Gerakan Tubuh | 12:00 WIB - Desa Pangkalan Jambi Dipilih Sebagai Calon Percontohan Anti Korupsi, Tim Penilai Kagum dengan Transparansi Desa | 11:54 WIB - Dua Warga Inggris Terpidana Narkoba Dipulangkan dari Indonesia, Pemulangan Berdasarkan Aspek Kemanusiaan | 11:34 WIB - BLTS Kesra Rp 900 Ribu Kembali Dicairkan November 2025, Total 35,46 Juta KPM | 11:22 WIB - Sepekan Terakhir, Sistem Keuangan Daerah Rohul Terganggu, Pemulihan Dipantau Kemendagri | 11:12 WIB - Pembangunan Posko 5 Tesso Nilo Terhambat, Massa Penolak Diduga Curi Material Proyek
 
Inflasi dan Harga Pupuk Dorong Lonjakan Harga Cabai, Petani Lokal Butuh Dukungan Nyata
Senin, 13-10-2025 - 13:19:42 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Kenaikan harga sembilan bahan pokok, terutama cabai merah, belakangan ini dikeluhkan masyarakat. Harga cabai merah kini mencapai Rp100-110 ribu per kilogram, jauh di atas harga normal.

Anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Davit Marihot Silaban, menilai kondisi ini menunjukkan perlunya langkah konkret dari pemerintah, baik untuk jangka panjang maupun jangka pendek. Menurutnya, pemerintah kota harus mendukung petani lokal agar mampu meningkatkan produksi.

"Dinas Pertanian harus kerja keras. Petani-petani cabai di Pekanbaru ini perlu dirawat dan didukung. Pemerintah harus menyiapkan bibit dan pupuk untuk mereka, karena dari bibit itu nanti akan tumbuh hasil panen yang bisa menekan harga di pasar," ujar Davit, Sabtu (11/10/2025).

Davit menekankan bahwa bantuan pemerintah tidak hanya sebatas angka di atas kertas. Ia mencontohkan dana bantuan yang awalnya kecil, jika dikelola dengan baik, bisa memberikan dampak besar bagi sektor pertanian lokal.

"Yang kemarin misalnya Pemko ngasih Rp100 juta, itu akan berkembang bisa jadi Rp1 miliar. Yang produktif dan kreatif seperti itu dibutuhkan dari Pemko, baik dari Dinas Pertanian maupun Dinas Ketahanan Pangan," ujarnya.

Politisi PDIP ini juga menyoroti bahwa kenaikan harga cabai terkait dengan inflasi yang menjadi isu nasional. Pekanbaru termasuk daerah yang terdampak cukup signifikan.

"Inflasi ini sudah jadi berita nasional, dan Riau termasuk Pekanbaru di dalamnya sudah sangat krisis. Jadi dibutuhkan kreativitas dari pemerintah kota untuk benar-benar memahami dan berupaya agar inflasi ini bisa ditekan," tambahnya.

Selain itu, kenaikan harga cabai juga disebabkan harga pupuk yang naik. Davit menegaskan perlunya pupuk subsidi bagi petani lokal, dengan pengawasan yang tepat agar tepat sasaran.

"Harusnya ada pupuk subsidi, namun perlu pengawasan dan penyaluran yang tepat sasaran, agar benar-benar dapat dinikmati oleh petani-petani kita," pungkasnya.




 
Berita Lainnya :
  • Inflasi dan Harga Pupuk Dorong Lonjakan Harga Cabai, Petani Lokal Butuh Dukungan Nyata
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved