www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Server Pajak Pekanbaru Diduga Diretas, Layanan Bapenda Lumpuh Tiga Hari | 15:51 WIB - Google Siapkan Pusat Data di Luar Angkasa Melalui Project Suncatcher, Target Awal 2027 | 15:40 WIB - LSM AMATIR Sebut Ratusan Hektare Hutan Riau Dijadikan Perkebunan Sawit Ilegal, Kapolda Janji Tindak Lanjut | 15:26 WIB - Arzeti Bilbina Prihatin Dua Juta Anak di Indonesia Alami Gangguan Jiwa, Dorong Pemerintah Perkuat Kesehatan Mental | 14:57 WIB - Erdison SPd Resmi Jadi Plt Kadis Sosial PMD Kuansing, Awal Tugas Langsung Usulkan Pelantikan Pj Kades | 14:54 WIB - Karhutla di Desa Pancur Inhil Meluas Hingga 33 Hektare, BPBD Kirim Permintaan Bantuan Heli Water Bombing
 
DPRD Pekanbaru Soroti Pak Ogah yang Bikin Macet, Minta Dishub dan Polisi Turun Tangan A
Rabu, 24-09-2025 - 15:47:25 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Keberadaan pak ogah di sejumlah ruas jalan Kota Pekanbaru kembali menuai sorotan. Alih-alih membantu mengatur lalu lintas, keberadaan mereka justru menambah kemacetan dan menimbulkan keluhan bagi pengendara.

Menanggapi hal ini, anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Zulfan Hafiz, meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru untuk segera menertibkan pak ogah. Menurutnya, pengaturan lalu lintas seharusnya dikembalikan kepada petugas resmi, baik dari Dishub maupun aparat kepolisian.

“Saya merasakan juga memang yang membuat macet itu pak ogahnya sendiri. Jadi kita minta pak ogah ini ditertibkan dan biarlah petugas Dishub bekerja sama dengan aparat kepolisian untuk mengatur lalu lintas di Pekanbaru,” ujar Zulfan, Rabu (24/9/2025).

Zulfan menekankan, penertiban dapat dilakukan jika ada keseriusan dari instansi terkait. Ia menilai perlu ada razia rutin agar praktik pak ogah tidak kembali berulang.

“Sebetulnya kalau ditertibkan bisa, tapi tinggal semangat kebersamaan lagi untuk menertibkan. Kalau rutin melakukan razia, tentu mereka tidak ada lagi, tapi kalau sekali setahun, bisa dilihat mereka pasti akan balik lagi,” jelasnya.

Praktik pak ogah selama ini dianggap mengganggu arus lalu lintas, terutama di jam sibuk. Kehadiran mereka sering menimbulkan kemacetan panjang karena pengendara harus menyesuaikan laju kendaraan dengan arah pak ogah yang tidak sesuai prosedur resmi.

DPRD Kota Pekanbaru berharap, kerja sama antara Dishub dan kepolisian lebih diperkuat agar pengaturan lalu lintas lebih efektif, masyarakat tidak terganggu, dan praktik pak ogah bisa dihilangkan secara permanen.




 
Berita Lainnya :
  • DPRD Pekanbaru Soroti Pak Ogah yang Bikin Macet, Minta Dishub dan Polisi Turun Tangan A
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved