www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Server Pajak Pekanbaru Diduga Diretas, Layanan Bapenda Lumpuh Tiga Hari | 15:51 WIB - Google Siapkan Pusat Data di Luar Angkasa Melalui Project Suncatcher, Target Awal 2027 | 15:40 WIB - LSM AMATIR Sebut Ratusan Hektare Hutan Riau Dijadikan Perkebunan Sawit Ilegal, Kapolda Janji Tindak Lanjut | 15:26 WIB - Arzeti Bilbina Prihatin Dua Juta Anak di Indonesia Alami Gangguan Jiwa, Dorong Pemerintah Perkuat Kesehatan Mental | 14:57 WIB - Erdison SPd Resmi Jadi Plt Kadis Sosial PMD Kuansing, Awal Tugas Langsung Usulkan Pelantikan Pj Kades | 14:54 WIB - Karhutla di Desa Pancur Inhil Meluas Hingga 33 Hektare, BPBD Kirim Permintaan Bantuan Heli Water Bombing
 
Pedagang Kuliner Pekanbaru Khawatir, Harga Cabai Terus Naik dan Daya Beli Turun
Rabu, 17-09-2025 - 14:45:52 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Harga cabai dan sejumlah komoditas pokok lainnya di beberapa pasar tradisional Pekanbaru terus merangkak naik. Lonjakan ini berdampak langsung pada pedagang kuliner yang sangat bergantung pada bahan-bahan tersebut untuk usaha sehari-hari.

Arno, salah seorang pedagang ayam geprek di Kota Pekanbaru, mengaku tengah berada dalam dilema menghadapi kenaikan harga cabai. Menurutnya, kenaikan harga membuat ia sulit menentukan strategi usaha.

“Kalau saya kurangi porsi, pelanggan pasti mengeluh. Tapi kalau tetap pertahankan porsi, keuntungan makin menipis,” ungkap Arno, Rabu (17/9/2025).

Kondisi serupa juga dirasakan pedagang kuliner lainnya. Banyak usaha kecil dan menengah yang sangat bergantung pada harga stabil cabai, bawang, dan bahan pokok lainnya. Lonjakan harga ini bukan hanya memberatkan pedagang, tetapi juga berpotensi menekan daya beli masyarakat.

Sejumlah pelaku usaha makanan menyampaikan kekhawatiran jika kondisi ini terus berlanjut, keberlangsungan usaha mereka akan terancam. Mereka berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk menstabilkan harga bahan pokok, khususnya cabai, agar usaha kuliner tetap bisa bertahan.

“Harapannya, pemerintah bisa intervensi atau memberikan solusi agar harga bahan pokok lebih stabil. Dengan begitu, pedagang bisa menjaga kualitas dan porsi makanan tanpa mengurangi keuntungan,” tambah Arno.

Situasi ini menjadi perhatian bagi masyarakat luas, mengingat cabai menjadi bahan pokok utama dalam kuliner sehari-hari. Jika tidak ada upaya penanganan cepat, dampak kenaikan harga ini bisa dirasakan secara luas, baik bagi pedagang maupun konsumen.




 
Berita Lainnya :
  • Pedagang Kuliner Pekanbaru Khawatir, Harga Cabai Terus Naik dan Daya Beli Turun
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved