www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Server Pajak Pekanbaru Diduga Diretas, Layanan Bapenda Lumpuh Tiga Hari | 15:51 WIB - Google Siapkan Pusat Data di Luar Angkasa Melalui Project Suncatcher, Target Awal 2027 | 15:40 WIB - LSM AMATIR Sebut Ratusan Hektare Hutan Riau Dijadikan Perkebunan Sawit Ilegal, Kapolda Janji Tindak Lanjut | 15:26 WIB - Arzeti Bilbina Prihatin Dua Juta Anak di Indonesia Alami Gangguan Jiwa, Dorong Pemerintah Perkuat Kesehatan Mental | 14:57 WIB - Erdison SPd Resmi Jadi Plt Kadis Sosial PMD Kuansing, Awal Tugas Langsung Usulkan Pelantikan Pj Kades | 14:54 WIB - Karhutla di Desa Pancur Inhil Meluas Hingga 33 Hektare, BPBD Kirim Permintaan Bantuan Heli Water Bombing
 
Zulhelmi Arifin Diperiksa Kejari Pekanbaru, Dugaan Korupsi Disperindag Sentuh 9 Paket Pengadaan
Senin, 08-09-2025 - 15:33:56 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru,Zulhelmi Arifin, memenuhi panggilan jaksa penyelidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru, Senin (8/9/2025). Kehadirannya berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi pada sejumlah kegiatan di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Tahun Anggaran 2024.

Zulhelmi tiba di Kantor Kejari Pekanbaru, Jalan Jenderal Sudirman, sekitar pukul 09.20 WIB dengan membawa setumpuk dokumen. Ia langsung menuju ruang Seksi Pidana Khusus (Pidsus) tanpa memberikan keterangan kepada awak media.

Usai diperiksa selama hampir tiga jam, sekitar pukul 12.04 WIB, Zulhelmi memilih keluar lewat pintu belakang gedung Kejari. Ia langsung masuk ke dalam mobil Toyota Hilux hitam berpelat nomor BM 8979 QA yang telah menunggunya.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Pekanbaru, Effendi Zarkasyi, SH, MH, membenarkan bahwa Zulhelmi diperiksa dalam kapasitasnya sebagai mantan Kepala Disperindag Pekanbaru.

“Dipanggil untuk klarifikasi terkait dugaan tindak pidana korupsi dalam kegiatan pengadaan barang tahun 2024, berdasarkan laporan masyarakat,” ujarnya.

9 Paket Pengadaan Jadi Sorotan

Dalam laporan masyarakat yang diterima Kejari, terdapat sembilan paket pengadaan bermasalah dengan total kontrak mencapai Rp1,8 miliar. Paket itu meliputi:

* Pengadaan Master Meter
* Mesin Digital Printing Indoor
* Mesin DTF
* Timbangan Elektronik
* Mesin Cutting Stiker
* Mesin Laminating Stiker
* Bejana Ukur
* Tongkat Duga
* Heat Air Gun

Seluruh kegiatan pengadaan tersebut dilaksanakan oleh CV Laksamana Putra Riau.

Selain pengadaan barang, laporan masyarakat juga menyoroti dugaan penyimpangan anggaran lain di Disperindag Pekanbaru, yakni:

Mark-up pembangunan industri:Rp3,8 miliar
Kegiatan pasar murah: Rp1,3 miliar
Metrologi legal:** Rp1,5 miliar
SPj fiktif pemeliharaan gedung dan musala: Rp455 juta

Jika ditotal, dugaan penyimpangan anggaran di Disperindag Pekanbaru mencapai sekitarRp8,8 miliar.

 Mahasiswa Gelar Aksi Desak Audit

Sebelum pemeriksaan Zulhelmi, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam **Serikat Pemuda Mahasiswa Islam (SEPMI) Riau** menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejari Pekanbaru. Mereka mendesak jaksa segera melakukan audit investigatif terhadap lima kegiatan anggaran yang nilainya mencapai miliaran rupiah.

“Kami meminta audit investigasi atas lima kegiatan anggaran Disperindag Pekanbaru tahun 2024 yang nilainya sangat besar,”tegas Daffa, koordinator aksi.

SEPMI juga menuntut agar pihak-pihak yang terbukti terlibat dalam praktik korupsi segera diproses hukum. Mereka bahkan merekomendasikan Pemerintah Kota Pekanbaru untuk memberhentikan pejabat yang terbukti terlibat.




 
Berita Lainnya :
  • Zulhelmi Arifin Diperiksa Kejari Pekanbaru, Dugaan Korupsi Disperindag Sentuh 9 Paket Pengadaan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved