www.riau12.com
Sabtu, 08-November-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Server Pajak Pekanbaru Diduga Diretas, Layanan Bapenda Lumpuh Tiga Hari | 15:51 WIB - Google Siapkan Pusat Data di Luar Angkasa Melalui Project Suncatcher, Target Awal 2027 | 15:40 WIB - LSM AMATIR Sebut Ratusan Hektare Hutan Riau Dijadikan Perkebunan Sawit Ilegal, Kapolda Janji Tindak Lanjut | 15:26 WIB - Arzeti Bilbina Prihatin Dua Juta Anak di Indonesia Alami Gangguan Jiwa, Dorong Pemerintah Perkuat Kesehatan Mental | 14:57 WIB - Erdison SPd Resmi Jadi Plt Kadis Sosial PMD Kuansing, Awal Tugas Langsung Usulkan Pelantikan Pj Kades | 14:54 WIB - Karhutla di Desa Pancur Inhil Meluas Hingga 33 Hektare, BPBD Kirim Permintaan Bantuan Heli Water Bombing
 
Atasi 1.400 Kasus Putus Sekolah, Pekanbaru Dorong 827 Anak Ikut Ujian Paket A dan B
Rabu, 27-08-2025 - 13:44:10 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU — Ratusan anak putus sekolah di Kota Pekanbaru kini berpeluang melanjutkan kembali pendidikan mereka melalui program ujian kesetaraan. Sebanyak 827 anak yang sebelumnya tidak bisa menempuh pendidikan formal di tingkat SD dan SMP akan mengikuti ujian Paket A (setara SD) dan Paket B (setara SMP).

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Syafrian Tommy, mengatakan program ini merupakan upaya pemerintah dalam menekan angka putus sekolah yang masih cukup tinggi di daerah tersebut.

“Selain masuk sekolah formal, banyak juga yang diklasifikasikan untuk ikut di program kesetaraan atau sekolah non formal,” ujarnya, Rabu (27/8/2025).

Menurut Tommy, pihaknya telah memberikan rekomendasi kepada orangtua agar anak-anak putus sekolah bisa belajar melalui Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). “Kita sudah koordinasikan dengan PKBM untuk menerima anak-anak putus sekolah, saat ini prosesnya sedang berjalan,” jelasnya.

Dinas Pendidikan juga mengimbau agar orangtua yang belum memperoleh informasi segera mendatangi sekolah terdekat. Ia memastikan pihak kecamatan telah berkoordinasi terkait distribusi anak-anak ke sekolah maupun PKBM sesuai daya tampung.

“Nanti camat memberi informasi sekolah mana yang punya daya tampung peserta didik,” tambahnya.

Lebih lanjut, Tommy menyebut data anak putus sekolah sudah diklasifikasikan ke dalam beberapa klaster. Mulai dari anak dengan ijazah tertahan, yang berhenti di jenjang SD atau SMP, hingga yang akan mengikuti ujian kesetaraan.

“Jadi nanti ada yang kita arahkan untuk belajar di sekolah formal, ada juga yang ikut ujian kesetaraan SD dan SMP,” paparnya.

Seluruh anak putus sekolah yang kembali menempuh pendidikan akan terdata dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik). Berdasarkan pendataan, jumlah anak putus sekolah di Kota Pekanbaru mencapai sekitar 1.400 orang.




 
Berita Lainnya :
  • Atasi 1.400 Kasus Putus Sekolah, Pekanbaru Dorong 827 Anak Ikut Ujian Paket A dan B
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved