Pantauan Satelit BMKG: 40 Titik Panas Terpantau di Riau, Potensi Kebakaran Lahan Masih Tinggi
Rabu, 05-11-2025 - 11:46:45 WIB
Riau12.com-Pekanbaru – Sebanyak 40 titik panas atau hotspot terpantau di Provinsi Riau pada Rabu, 5 November 2025. Data tersebut dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, dengan Kabupaten Siak menjadi daerah yang paling banyak mengalami titik panas.
Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Anggun R, menjelaskan dari total 40 titik panas yang terdeteksi, 17 berada di Siak, 13 di Indragiri Hilir, 5 di Indragiri Hulu, 3 di Kampar, dan masing-masing 1 titik di Pelalawan dan Rokan Hulu. “Hasil pantauan citra satelit menunjukkan sebaran titik panas yang cukup merata, namun konsentrasi terbanyak berada di Siak,” kata Anggun.
Secara keseluruhan, di Pulau Sumatera tercatat 208 titik panas, dengan Riau menjadi salah satu provinsi dengan jumlah titik panas tertinggi setelah Sumatera Barat. BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran hutan dan lahan, mengingat kondisi cuaca di sejumlah wilayah masih kering pada siang hari.
Anggun menambahkan meskipun beberapa daerah diperkirakan menerima hujan, curah hujan belum merata sehingga wilayah dengan vegetasi kering tetap berisiko terjadi kebakaran. “Pantauan titik panas perlu diwaspadai karena kondisi lahan dan cuaca saat ini memungkinkan terjadinya karhutla,” jelasnya.
BMKG juga menekankan bahwa pemantauan titik panas dilakukan setiap hari dan data akan terus diperbarui. Masyarakat dihimbau untuk segera melaporkan jika menemukan titik api atau asap di wilayahnya agar penanganan kebakaran bisa cepat dilakukan.
Dengan tingginya jumlah titik panas, pemerintah daerah bersama masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas masyarakat.
Komentar Anda :