Riau12.com-PEKANBARU – Calon jamaah haji (CJH) Provinsi Riau diimbau untuk mulai mempersiapkan diri menyambut pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 2026 yang dijadwalkan berlangsung mulai 19 November 2025 mendatang.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau, Defizon, mengatakan pelunasan untuk jamaah haji reguler akan dimulai pada 19 November, sedangkan haji khusus dimulai lebih awal pada 11 November 2025.

"Kita imbau para jamaah agar bersiap dari sekarang, baik itu berkas, biaya, maupun istitha’ah kesehatan, serta dokumen penting seperti paspor," ujar Defizon kepada wartawan, Jumat (7/11/2025).

Meski jadwal pelunasan telah ditetapkan, besaran BPIH untuk setiap embarkasi masih menunggu keputusan presiden atau Keppres. Menurut Defizon, besaran BPIH untuk jamaah haji Riau yang berangkat melalui Embarkasi Batam biasanya berada di bawah rata-rata nasional, tergantung jarak penerbangan menuju Arab Saudi.

"Iya, biasanya ada embarkasi dengan BPIH di bawah rata-rata nasional, dan ada yang di atas. Untuk Riau melalui Embarkasi Batam, biasanya besaran BPIH di bawah rata-rata nasional," jelasnya.

Terkait daftar calon jamaah haji yang berhak melunasi BPIH, Defizon menjelaskan bahwa informasi resmi akan diumumkan setelah Kementerian Haji dan Umrah merilis nama-nama jamaah serta terbitnya Keppres BPIH dan aturan turunannya, termasuk keputusan Menteri Haji dan Umrah yang mengatur petunjuk teknis pelunasan.

"InsyaAllah setelah ada rilis, kita akan umumkan dan sampaikan kepada jamaah haji. Semua langkah ini dilakukan agar pelunasan berjalan lancar dan sesuai prosedur," tambah Defizon.

Defizon menekankan pentingnya kesiapan calon jamaah haji mulai dari administrasi hingga kondisi kesehatan, agar seluruh proses pelunasan dan keberangkatan haji 2026 dapat berjalan tanpa hambatan. Pemerintah berharap para calon jamaah haji Riau dapat memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menyiapkan segala sesuatunya secara matang.