Balapan sepanjang 13 lap ini awalnya menempatkan Fabio Quartararo di posisi pole. Namun sejak tikungan pertama, Alex Marquez melesat ke depan sebelum akhirnya disalip oleh Raul Fernandez. Bezzecchi, yang memulai dari barisan depan, sempat kehilangan ritme akibat kesalahan di tikungan ke-10, tetapi tetap menjaga jarak dan menunggu momen tepat untuk menyerang.

“Awalnya saya kehilangan sedikit grip di tikungan, tapi saya tahu masih punya kecepatan untuk mengejar. Saya tetap tenang dan fokus mencari celah,” ujar Bezzecchi.

Memasuki tiga lap terakhir, ketegangan meningkat. Bezzecchi berhasil memangkas jarak dan menyalip Raul Fernandez, memimpin hingga garis finis dengan keunggulan 1,308 detik. Raul Fernandez finis di posisi kedua, sementara Pedro Acosta konsisten dan merebut podium ketiga setelah menyalip Jack Miller dan Alex Marquez di lap akhir.

Kemenangan ini menegaskan posisi Bezzecchi sebagai salah satu kandidat kuat dalam perebutan gelar dunia MotoGP musim 2025. “Kami bekerja sangat keras dengan tim, dan hasil ini menjadi bukti bahwa Aprilia punya potensi besar musim ini,” tambahnya.

Sementara itu, Fabio Quartararo yang start dari posisi terdepan harus puas finis di luar lima besar setelah kehilangan momentum di pertengahan lomba. Sprint Race MotoGP Australia 2025 kembali membuktikan bahwa Phillip Island tetap menjadi arena penuh kejutan dan adrenalin tinggi, dengan persaingan ketat hingga detik terakhir.