BEM UNRI Serahkan Piagam Riau Bebas Asap ke Menteri LHK
Minggu, 20-09-2015 - 16:21:51 WIB
PEKANBARU, Riau12.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM ) Universitas Riau memberikan Piagam "Riau Bebas Asap" dan Maklumat Mahasiswa tentang Kabut Asap yang sudah 18 tahun dialami masayarakat Provinsi Riau kepada Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya dalam audiensi di Pekanbaru, Sabtu malam.
"Ada beberapa hal yang telah bersama kami diskusikan dengan kelembagaan di Universitas Riau, ada beberapa solusi yang kami berikan ke Menteri LHK dalam maklumat itu," kata Presiden Mahasiswa BEM Universitas Riau, Andres Pransiska di Pekanbaru, Minggu.
Isi maklumat itu pertama penegasan fungsi dan peranan Badan yang telah dibentuk pemerintah dalam menangani kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau. Kedua Penegasan mengenai undang-undang kebakaran hutan dan lahan.
Ketiga optimalisasi Panitia Khusus (Pansus) yang telah dibentuk dan keempat menindak tegas perusahaan pembakaran lahan dengan sanksi denda, rehabilitas kerusakan juga pencabutan izin sesuai fakta yang ditemui di lapangan.
Lebih lanjut Andres mengatakan bahwa permasalahan kabut asap di Riau ini kesannya dibiarkan saja oleh pemerintah baik daerah maupun pusat. Bahkan pemerintah mengatakan telah berhasil memadamkan titik-titik api, namun yang jadi permasalahannya, kata dia, adalah tidak ada lagi tanah yang bisa dibakar.
Karena, lanjut dia, sudah 18 tahun hutan dan lahan di Riau ini terbakar. Jadi sangat dibutuhkan pemerintah yang paling bersungguh-sungguh menangani kabut asap.
"Saya mewakili Mahasiswa Riau, khususnya Universitas Riau akan terus komitmen dan konsisten mengawal permasalahan kabut asap ini. Karena kami, para pemuda ini lah yang sepenuhnya memiliki hak untuk masa depan negeri ini," ungkapnya.
Dia juga menyesalkan pernyataan Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek bahwa yang menurutnya menteri mengatakan Riau tidak berbahaya. Padahal sudah puluhan ribu masyarakat Riau yang terkena Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), bahkan merenggut nyawa.
"Padahal mati-matian kita menghirup asap bahkan sampai ke kelambu-kelambu kamar, tidurpun kita susah," ujarnya.
Dalam pertemuan di Rumah Dinas Gubernur Riau, Jalan Sisingamangaraja itu, di akhir audiensi BEM UNRI menyerakan piagam dan maklumat itu ke menteri. Turut mendampingi dari UNRI Menteri Luar Universitas, Tauhid Mahrifatullah, Menteri KOMINFO, Septian Boby, Dirjen Protokoler, Dasman dan Anggota Kemensospol BEM UR, Rasid Ahmad.(ant)
Komentar Anda :