www.riau12.com
Jum'at, 07-November-2025 | Jam Digital
13:59 WIB - Israel Gempur Lebanon Selatan, Hizbullah Balas Tegas Tolak Negosiasi: PBB Peringatkan Ancaman Gagalnya Solusi Damai | 13:47 WIB - Bupati Kampar Dukung Penuh Pembangunan RS Universitas Abdurrab, Dorong Akses Kesehatan dan Pendidikan Medis di Daerah | 13:43 WIB - PDAM Tirta Siak Akan Putus Sambungan Air Pelanggan Niaga Tak Aktif, Fokus pada Efisiensi dan Pemerataan Layanan | 13:42 WIB - Skor Nasional Tinggi Tapi Pegawai Didemosi, Komisi III DPRD Riau Panggil BKD Bahas Kinerja Inspektorat | 13:39 WIB - Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi, Termasuk Roy Suryo dan Eggi Sudjana | 13:07 WIB - Sholat Khusyu Menentukan Besar Pahala, Rasulullah Mengingatkan Agar Tidak Hanya Gerakan Tubuh
 
Evaluasi OPD, Cak Mus Ingatkan Inspektorat Riau Tidak Cawe-cawe dengan BUMD
Jumat, 20-06-2025 - 15:33:29 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU-Riau12.com- Ketua Koalisi Abdul Wahid SF Hariyanto, Musliadi mengingatkan Inspektorat sebagai pengawas internal di Pemerintah Provinsi Riau agar menjalankan tugas dengan profesional dan tidak cawe-cawe di BUMD.
Ketua DPC PKB Kuansing itu mengaku banyak keluhan dari BUMD terkait fenomena negative ini. Tentunya, hal ini menjadi peringatan awal agar seluruh aparatur di Pemprov Riau mengevaluasi diri.

Ia mendapatkan informasi adanya OPD yang justru cawe-cawe di BUMD. Mulai dari menekan proposal hingga minta rekomendasi agar dibantu proposal pendidikan pribadi.
"Ini kan memalukan, sebagai pejabat, hendaknya saat melanjutkan pendidikan cukuplah dengan dana sendiri. Banyak anak-anak muda di Riau yang perlu bantuan agar mereka bisa menyelesaikan pendidikan sarjananya, bukan pejabat harusnya," ujar Cak Mus, sapaan akrabnya, Jumat (20/6/2025).

Menurutnya, inspektorat harus menjadi buffer atau penahan awal, agar OPD tidak salah dalam menjalankan anggaran, bukan menjadi instasi preman yang kerjanya hanya menekan-nekan OPD lainnya.

Ia menilai, jika pimpinan OPD tidak tegak lurus berbaris sesuai arahan Gubernur Riau, dirinya menyarankan untuk mundur.

"Jika pimpinan OPD tidak lurus berbaris sesuai arahan Gubernur, silahkan mundur, letakkan jabatan, itu lebih baik, dengan tidak menambah pikiran, dan kerja Gubernur di awal tugas ini," tegasnya.
"Cak Mus menyebut, telah terjadi tata kelola keuangan tidak sehat yang dilakukan oleh OPD, sehingga menyebabkan defisit. Inilah bentuk lemahnya pengawasan internal di inspektorat," pungkasnya.(***)

Sumber: Cakaplah 




 
Berita Lainnya :
  • Evaluasi OPD, Cak Mus Ingatkan Inspektorat Riau Tidak Cawe-cawe dengan BUMD
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    9 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved