Riau12.com-PEKANBARU – Dinas Perkebunan Provinsi Riau resmi merilis harga tandan buah segar kelapa sawit kemitraan plasma untuk periode 17–23 Desember 2025. Dalam penetapan kali ini, harga TBS mengalami penurunan tipis, dengan penurunan tertinggi terjadi pada kelompok umur tanaman 9 tahun.

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Dr Defris Hatmaja, menjelaskan bahwa harga TBS umur 9 tahun turun sebesar Rp4,12 per kilogram atau sekitar 0,12 persen dibandingkan periode sebelumnya. Dengan penurunan tersebut, harga pembelian TBS petani untuk satu pekan ke depan ditetapkan sebesar Rp3.511,78 per kilogram, sementara harga cangkang ditetapkan Rp20,29 per kilogram.

“Penurunan harga tertinggi berada pada kelompok umur 9 tahun. Untuk periode ini, harga pembelian TBS petani turun menjadi Rp3.511,78 per kilogram,” ujar Defris, Selasa (16/12/2025).

Ia menjelaskan, indeks K yang digunakan dalam perhitungan periode ini adalah indeks K satu bulan ke depan sebesar 93,37 persen. Pada minggu ini, harga penjualan crude palm oil mengalami penurunan sebesar Rp36,73, sedangkan harga kernel justru mengalami kenaikan sebesar Rp75,50 dibandingkan minggu sebelumnya.

Defris juga mengungkapkan bahwa terdapat beberapa pabrik kelapa sawit yang tidak melakukan penjualan. Mengacu pada Peraturan Menteri Pertanian Nomor 01 Tahun 2018 Pasal 8, apabila terjadi kondisi tersebut maka harga CPO dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim. Namun jika terkena validasi dua, maka digunakan harga rata-rata dari Kantor Pemasaran Bersama Nusantara.

“Harga rata-rata CPO KPBN periode ini sebesar Rp14.338,50 dan harga kernel KPBN sebesar Rp11.069,00,” jelasnya.

Menurut Defris, penurunan harga TBS pada periode ini terutama dipengaruhi oleh turunnya harga CPO di pasar. Meski demikian, ia menilai tata kelola penetapan harga TBS di Riau terus menunjukkan perbaikan berkat komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau.

“Komitmen bersama ini diharapkan dapat berdampak pada peningkatan pendapatan petani dan bermuara pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Adapun rincian harga TBS kelapa sawit kemitraan plasma Provinsi Riau periode 17–23 Desember 2025 adalah sebagai berikut: umur 3 tahun Rp2.699,39 per kilogram, umur 4 tahun Rp3.066,91, umur 5 tahun Rp3.252,52, umur 6 tahun Rp3.395,24, umur 7 tahun Rp3.467,54, umur 8 tahun Rp3.508,60, umur 9 tahun Rp3.511,78, umur 10–20 tahun Rp3.492,23, umur 21 tahun Rp3.436,34, umur 22 tahun Rp3.382,50, umur 23 tahun Rp3.325,27, umur 24 tahun Rp3.262,42, dan umur 25 tahun Rp3.191,89 per kilogram.