www.riau12.com
Senin, 11-08-2025 | Jam Digital
13:24 WIB - 1.470 Anak Putus Sekolah di Pekanbaru Sudah Terdata, Penjaringan Ditutup Hari Ini | 10:22 WIB - Ketua DPRD Suarakan Terbentuknya Daerah Istimewa Riau, LAMR: Semangat Baru Bagi Kami | 16:00 WIB - Kado Terindah di HUT ke-68, Riau Raih Predikat Provinsi Layak Anak 2025 | 15:56 WIB - Wako Pekanbaru Beri Peringatan Keras Para Pejabat: Jangan Beli Jabatan, Tak Perlu Repot-repot | 15:43 WIB - Live di TVone Malam Ini, Riau Berzikir Bersama UAS Dihelat Bersempena HUT Riau di Inhu | 15:35 WIB - Hilirisasi Sawit dan Kelapa Jadi Kunci Perkuat Ekonomi Riau di Tengah Bonus Demografi
 
Jelang UN, Siswa SMA Masih Deg-degan
Sabtu, 02-04-2016 - 07:28:22 WIB
Ilustrasi
TERKAIT:
   
 

JAKARTA,Riau12.com-Ujian nasional (UN) 2016 tinggal menghitung hari, para siswa SMA sederajat bersiap menghadapi ujian, baik dengan belajar maupun memperkuat mental. Meski kini tak menjadi syarat kelulusan, ternyata sebagian siswa masih takut dan deg-degan tak bisa meraih sukses pada UN 2016.

Hal tersebut dirasakan oleh salah satu siswa kelas XII bernama Lia. Menurut dia, ada beberapa hal yang membuatnya deg-degan menghadapi UN 2016. Salah satunya menghadapi nata pelajaran yang dinilai sulit.

"Sebenarnya biasa saja. Tapi kalau pelajaran matematika sama ekonomi bikin deg-degan," ujarnya.

Lia menceritakan, dia cukup lemah dan tak suka pelajaran yang berhubungan dengan hitungan. Sehingga dia belum siap menghadapi ujian nasional untuk dua mata pelajaran tersebut. Saking bingung cara menguasai materinya, siswa SMAN 10 Bogor itu sampai punya cara sendiri dalam mengerjakan soal-soal yang sulit.

"Kadang menghitungnya sampai pakai logika jadi keluar dari rumus. Kalau masih tidak bisa ya terpaksa dijawab seadanya. Mudah-mudahan nanti saat UN diberi kemudahan," ucapnya.

Sekolah Lia sendiri menerapkan UN Berbasis Komputer (UNBK). Terkait pelaksanaannya, bungsu dari dua bersaudara itu tak terlalu khawatir mengingat sekolahnya cukup siap dalam menyelenggarakan UNBK.

"Udah siap sekolah, kemarin ke sekolah kelas yang dipakai ujian sudah mulai dikunci. Aku sih takutnya kalau sampai mati lampu saja," paparnya.

Lia merasa beruntung ujian nasional tak dijadikan sebagai syarat kelulusan. Dia mengaku, sempat merasa santai dalam belajar mempersiapkan UN 2016. Namun, cewek berhijab ini tetap memasang target nilai yang ingin dicapainya, yakni minimal 75 untuk setiap pelajaran yang diujikan.

"Awalnya santai, tapi waktu tahu UN jadi salah satu penilaian SNMPTN jadi deg-degan lagi," tukasnya.(r12/okz)




 
Berita Lainnya :
  • Jelang UN, Siswa SMA Masih Deg-degan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved