www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
SPMB SMA/SMK Negeri Berakhir, Pendaftar Lampaui Kuato, Yang Tak Lolos Masih Ada 2.777 Kuota Afirmasi Sekolah Swasta
Kamis, 03-07-2025 - 11:43:24 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU -Riau12.com - Pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2025-2026 di Riau berakhir, Rabu (2/7). Peserta yang mendaftar melebihi kuota tersedia. Bagi yang tak lolos bisa mendaftar ke sekolah swasta afirmasi yang tersedia 2.777 kuota.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau Erisman Yahya mengatakan, pada SPMB tingkat SMA/SMK Negeri tahun ini sebanyak 72.726 kuota ditetapkan untuk beberapa jalur penerimaan. Sedangkan yang mendaftar ada 72.951 orang.

“Proses pendaftaran SPMB sudah selesai dan telah diumumkan hasilnya. Masing-masing calon peserta didik dapat mengecek langsung melalui website dan akunnya,” ujarnya, Rabu (2/7). Lebih lanjut dikatakannya, jalur penerimaan SPMB tahun ini ada jalur domisili, afirmasi, mutasi, dan prestasi.

Erisman merincikan, untuk jalur penerimaan domisili, dari kuota yang disediakan sebanyak 22.350, pendaftar ada 42.135. Kemudian jalur afirmasi, dari 23.751 kuota yang disediakan, yang mendaftar sebanyak 12.992. “Sementara itu untuk jalur mutasi, dari kuota 4.891, jumlah pendaftar 372. Sedangkan jalur prestasi, dari kuota sebanyak 21.734, jumlah pendaftar 17.452,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Erisman juga menyebutkan bahwa bagi para pendaftar yang tidak lulus di SMA/SMK negeri, memiliki kesempatan untuk mendaftar di sekolah swasta. Pasalnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun ini kembali memberikan bantuan biaya sekolah swasta untuk tingkat SMA sederajat. Bantuan tersebut diberikan melalui dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) Afirmasi bagi peserta didik yang kurang mampu.

‘’Bagi peserta didik yang kurang mampu, namun tidak lulus pada SPMB di sekolah negeri, jangan takut tidak bisa bersekolah. Pasalnya, Pemprov Riau melalui Disdik telah bekerja sama dengan 51 SMA sederajat swasta untuk memberikan Bosda Afirmasi sehingga biayanya ditanggung pemerintah sama seperti sekolah negeri,” jelas Erisman.

Lebih lanjut dikatakannya, tahapan pendaftaran hingga pemilihan sekolah swasta jalur afirmasi dimulai pada 2 Juli dan berakhir pada 8 Juli 2025 sekaligus diverifikasi. “Penetapan murid baru SMA dan SMK jalur afirmasi akan diumumkan 9 Juli. Dan daftar ulangnya pada 9-11 Juli,” ungkapnya.

Tampung Keluhan Orang Tua Peserta

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan memastikan akan membuka posko pengaduan di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Posko pengaduan ini dibuka untuk menampung keluhan orang tua yang anaknya tidak lolos SPMB tingkat SMA/SMK Negeri 2025.

Ketua Komisi I DPRD Pelalawan Carles SSos MSi menjelaskan, posko pengaduan dibuka Kamis (3/7) hari ini sebagai sarana menyampaikan keluhan orang tua siswa. “Hari ini (Rabu, red) kan pengumuman seleksi penerimaan murid baru untuk jenjang pendidikan tingkat SMA/SMK. Tentunya banyak para siswa yang tidak lulus seleksi di sekolah yang mereka daftar,” terangnya.

Mantan Kepala Desa Kemang Kecamatan Pangkalan Kuras ini mengimbau kepada para orang tua atau wali murid yang anaknya tidak tertampung atau tidak lolos SMMB SMA/SMK negeri agar melapor ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

“Kita akan berkoordinasi dengan kawan-kawan DPRD Riau dan Dinas Pendidikan Riau agar ada solusi atas persoalan ini. Karena kita tidak ingin ada anak-anak di Kabupaten Pelalawan yang tidak bersekolah lantaran tidak tertampung di sekolah negeri maupun swasta,” ujarnya.

Mantan Ketua Komisi III DPRD Pelalawan menambahkan, pihaknya akan berupaya bersama Disdikbud Pelalawan mendata dan mencarikan solusi. “Karena ada beberapa kawan di DPRD Riau, maka kita akan minta bantu carikan solusi atas persoalan ini,” tutur legislator PDIP ini.(***)

Sumber: Riaupos



 
Berita Lainnya :
  • SPMB SMA/SMK Negeri Berakhir, Pendaftar Lampaui Kuato, Yang Tak Lolos Masih Ada 2.777 Kuota Afirmasi Sekolah Swasta
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved