www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Mahasiswa Unri Pertanyakan Kejelasan Hibah Tanah untuk Pendidikan
Sabtu, 17-05-2025 - 15:54:50 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - Mahasiswa Fakuktas Pertanian Unri menolak sejumlah pembangunan yang berada di kawasan lahan pendidikan maupun penelitian, Sabtu (17/5). 

Gubernur Mahasiswa Faperta Unri Ahmad Arifin menegaskan seharusnya apabila lahan dan tanah tersebut telah dihibahkan untuk pendidikan, tidak lagi diganggu.

Namun faktanya rencana pembangunan seperti Pengadilan Militer, Labor Bahasa, serta Rumah Sakit Otak masih di lahan milik Unri. 

"Rencana pembangunan di areal tersebut yang mana kita ketahui itu masih berada di lahan Unri yang dihibahkan oleh Pemprov Riau, artinya Pemprov belum memiliki kejelasan dan ketegasan terkait lahan yang dihibahkan untuk pendidikan, buktinya masih bisa diserahkan untuk pembangunan lainnya," ujar Arifin. 

Tak hanya itu, ia menyoroti pembangunan Pengadilan Militer yang secara tidak langsung memberikan tekanan terhadap pergerakan mahasiswa. "Karena ini secara tidak langsung akan memberikan tekanan terhadap pergerakan mahasiswa," ujarnya. 

"Kita perlu pertanyakan juga urgensi apa yang mengharuskan rencana pembangunan (Pengadilan Militer) tersebut terletak di lokasi dekat dengan kampus," katanya. 

Selaras dengan Arifin, Presiden Mahasiswa Unri Ego Prayogo juga mempertanyakan kejelasan dan ketegasan Pemprov Riau dalam pemberian lahan hibah pendidikan kepada Universitas Jantung Hati Masyarakat Riau itu. 

Pasalnya, ada banyak sebenarnya lahan yang seharusnya digunakan Unri, saat ini diambil alih pihak lain. Tak hanya itu ia juga meyayangkan adanya Pengadilan Militer dibangun di lingkungan kampus. Hal ini dapat memberikan tekanan kepada mahasiswa. 

Tak hanya ketegasan, ia bersama rekan BEM Unri berencana akan mendatangi BPKAD Riau soal kejelasan lahan Unri.

"Kita juga berkirim surat ini ke BPKAD, kalau tidak ditanggapi kita akan datang kesana untuk meminta kejelasan soal lahan Unri" katanya.(***)

Sumber: Riaumandiri



 
Berita Lainnya :
  • Mahasiswa Unri Pertanyakan Kejelasan Hibah Tanah untuk Pendidikan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved