www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Soroti Kasus Korupsi Dana BOS di SMA 1 Ujung Batu, Disdik Riau Ingatkan Sekolah Transparan Gunakan Dana BOS dan BOSDA
Jumat, 09-05-2025 - 09:14:38 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU-Riau12.com- Kejaksaan Negeri (Kejari) Rokan Hulu (Rohul) resmi meningkatkan status kasus dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMA Negeri 1 Ujung Batu, Kabupaten Rohul dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan.
Langkah tersebut diambil setelah tim penyelidik memeriksa 52 saksi dan mengumpulkan sejumlah dokumen penting terkait pengelolaan dana BOS dari APBN dan Bosda daek APBD Provinsi Riau tahun anggaran 2023 hingga 2024 dengan total anggaran mencapai Rp5,92 miliar.

Terkait hal itu, Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Erisman Yahya mengaku prihatin atas kejadian tersebut yang mencoreng dunia pendidikan di Riau.
"Sedih dan prihatin atas kejadian itu. Kita menyerah kasus ini kepada pihak yang berwajib. Kita kedepan azas praduga tak bersalah," kata Erisman Yahya, Kamis (8/5/2025).

Karena itu, Erisman mengingatkan seluruh kepala sekolah SMA/SMK negeri di Riau agar menjadikan peristiwa tersebut sebagai pelajaran.

"Kita harap kasus ini menjadi pelajaran bagi sekolah lain, bahwa menggunakan dana BOS dan BOSDA harus sesuai dengan aturan dan petunjuk teknis," pesannya.

Erisman Yahya tak ingin ada sekolah yang menggunakan BOS dsn BOSDA tidak sesuai aturan, bahkan terkesan tidak transparan.

"Jangan lagi penggunaan Bosda tidak transparan. Karena mendapat laporan masih banyak penggunaan dana Bosda maupun BOS hanya diketahui kepsek dan bendahara saja. Sehingga kondisi itu menimbulkan kegaduhan dan prasangka negatif," tegasnya.

Untuk itu, Erisman mengingatkan kembali kepada seluruh sekolah agar penggunaan Bosda dan BOS sesuai kebutuhan dan kegunaan, agar kejadian serupa tidak terjadi kedepan.

"Dengan begitu, anggaran itu benar-benar bisa mewujudkan sekolah mandiri dalam menjamin mutu dan kualitas pendidikan di Riau kedepan lebih meningkat," tutupnya.(***)

Sumber: Cakaplah 




 
Berita Lainnya :
  • Soroti Kasus Korupsi Dana BOS di SMA 1 Ujung Batu, Disdik Riau Ingatkan Sekolah Transparan Gunakan Dana BOS dan BOSDA
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved