www.riau12.com
Sabtu, 09-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Direncanakan 7 Lantai, Gedung MPP Pekanbaru Kembali Dibangun Tahun Ini | 15:57 WIB - Gedung Rektorat Bergejolak, Puluhan Dosen UIN Suska Demo Tuntut Keadilan | 15:49 WIB - Tingkatkan Kualitan Layanan Forensik, Bidlabfor Polda Riau Dapat Supervisi Teknis Dari Pusat | 15:18 WIB - Pemkab Pastikan Tak Akan Ada Pilkade Kuansing 2025,Jabatan 50 Kades Diperpanjang | 15:16 WIB - Presiden AS Donald Trump Berikan Lampu Hijau ke Israel Terkait Pencaplokan Gaza | 14:47 WIB - Pria Pelaku Curanmor Kritis Diamuk Warga di Kampar, Begini Keterangan Polisi
 
Disdik Pastikan Akan Biayai Sekolah Anak Jalanan di Beberapa Simpang di Pekanbaru
Kamis, 05-09-2024 - 13:58:28 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memastikan pihaknya akan membiayai sekolah anak jalanan yang saat ini ada di beberapa simpang di Kota Pekanbaru. 

Diantaranya ada di pertigaan Gramedia Pekanbaru, Perempatan Mall SKA, dan Simpang Tabek Gadang. 

"Itu yang anak anak jalanan itu dia udah pulang sekolah jadi bukan berarti tak sekolah," kata Kepala Disdik Pekanbaru, Abdul Jamal pada Rabu (4/9).


Ia melanjutkan hal tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan dari Dinas Sosial (Dinsos) Pekanbaru untuk menanganinya. 

"Orang tu nanti dibawa Dinsos ke Rumah Shelter, nanti disana ditanya. Sudah sekolah atau belum, kalau belum kita tanyakan mau sekilah dimana," ujar Abdul Jamal. 

Menurutnya biaya pendidikan tidaklah mahal, namun yang menuntut beratnya anak menjalani pendidikan karena biaya hidup yang tinggi. 

"Biaya pendidikan orang itu rupanya dari transportasi dia ke sekolah, jajan di kantinnya, kalau itu tak awak lagi, tapi kalau SPP nya, uang bajunya, masih bisa dibantu," klaim Jamal, sapaan akrabnya. 

"Kenapa tak sekolah? Biaya pendidikan mahal, jajannya coba hitung sehari, kalau dihitung ya mahal, biaya hidup yang mahal, kalau tidak sekolahpun makan juga," katanya. 

Menurutnya anak anak sekolah yang berjualan di simpang lampu merah untuk membantu kehidupan orang tuanya.

"Kemudian itu yang minta atau berjualan itu didikan orang tuanya, ada yang membantu orang tuanya, kalau anak anak laku karena banyak yang kasian," sebutnya. 

Menurutnya apabila ada siswa ataupun anak Pekanbaru yang putus sekolah, ia mengaku siap untuk membantu, namun dengan administrasi yang terbilang rumit. 

"Anak mau putus sekolah saya siap aja bantu, usulkan dari sekolah. Cuman administrasi rumit, kami diperiksa, takut salah sasaran," katanya.Disdik Pekanbaru Akan Biayai Sekolah Anak Jalanan
Kamis, 05 September 2024 - 10:33 WIB
Disdik Pekanbaru Akan Biayai Sekolah Anak Jalanan
Riaumandiri.co - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memastikan pihaknya akan membiayai sekolah anak jalanan yang saat ini ada di beberapa simpang di Kota Pekanbaru. 

Diantaranya ada di pertigaan Gramedia Pekanbaru, Perempatan Mall SKA, dan Simpang Tabek Gadang. 

"Itu yang anak anak jalanan itu dia udah pulang sekolah jadi bukan berarti tak sekolah," kata Kepala Disdik Pekanbaru, Abdul Jamal pada Rabu (4/9).


Ia melanjutkan hal tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan dari Dinas Sosial (Dinsos) Pekanbaru untuk menanganinya. 

"Orang tu nanti dibawa Dinsos ke Rumah Shelter, nanti disana ditanya. Sudah sekolah atau belum, kalau belum kita tanyakan mau sekilah dimana," ujar Abdul Jamal. 

Menurutnya biaya pendidikan tidaklah mahal, namun yang menuntut beratnya anak menjalani pendidikan karena biaya hidup yang tinggi. 

"Biaya pendidikan orang itu rupanya dari transportasi dia ke sekolah, jajan di kantinnya, kalau itu tak awak lagi, tapi kalau SPP nya, uang bajunya, masih bisa dibantu," klaim Jamal, sapaan akrabnya. 

"Kenapa tak sekolah? Biaya pendidikan mahal, jajannya coba hitung sehari, kalau dihitung ya mahal, biaya hidup yang mahal, kalau tidak sekolahpun makan juga," katanya. 

Menurutnya anak anak sekolah yang berjualan di simpang lampu merah untuk membantu kehidupan orang tuanya.

"Kemudian itu yang minta atau berjualan itu didikan orang tuanya, ada yang membantu orang tuanya, kalau anak anak laku karena banyak yang kasian," sebutnya. 

Menurutnya apabila ada siswa ataupun anak Pekanbaru yang putus sekolah, ia mengaku siap untuk membantu, namun dengan administrasi yang terbilang rumit. 

"Anak mau putus sekolah saya siap aja bantu, usulkan dari sekolah. Cuman administrasi rumit, kami diperiksa, takut salah sasaran," katanya.(***)

Sumber: Riaumandiri



 
Berita Lainnya :
  • Disdik Pastikan Akan Biayai Sekolah Anak Jalanan di Beberapa Simpang di Pekanbaru
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved