Berencana Serang Menara Eiffel, Tiga Orang Perempuan Ditangkap
Senin, 12-09-2016 - 09:36:43 WIB
Riau12.com - PARIS - Tiga orang perempuan ditangkap oleh Kepolisian Prancis di Boussy Saint Antoine, Paris. Ketiganya diduga terlibat rencana serangan teror di Katedral Notre Dame. Sebagaimana diberitakan, satu unit mobil sedan berisi tujuh kaleng gas ditinggalkan begitu saja di depan Katedral.
Fakta lainnya terungkap bahwa salah satu dari ketiga perempuan, Ornella Gillligman, berencana melakukan serangan teror di Menara Eiffel, Paris. Hal itu terungkap sesuai penuturan perempuan berusia 29 tahun tersebut kepada aparat penegak hukum selama interogasi.
Selama penyelidikan, ibu beranak tiga itu berbicara mengenai banyak hal. Semua perkataannya akan dicocokkan dengan kesaksian dua orang perempuan lainnya yang ikut ditahan bersamanya. Gilligman sendiri sudah dijatuhi dakwaan oleh polisi.
Seperti diberitakan Russia Today, Senin (12/9/2016), Gilligman kini ditahan di tahanan super ketat di Paris sambil menunggu persidangan. Ia didakwa melakukan percobaan pembunuhan dan terlibat dalam geng kriminal yang berencana melakukan serangan teror.
Gilligman diketahui pernah mencoba pergi ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS. Namanya juga masuk dalam "Fische S" atau daftar hitam untuk orang-orang yang diawasi di Prancis. Dua orang rekan Gilligman sendiri masih menjalani pemeriksaan. Ketiganya dinilai pihak Kejaksaan Paris sangat ingin menyebabkan kekacauan di kota romantis tersebut.
Prancis masih berada dalam status waspada sejak serangkaian serangan teror sepanjang 2015. Yang terparah, sedikitnya 130 orang tewas dalam teror Paris pada 13 November 2015. Tragedi lainnya menimpa para pengunjung festival Bastille Day di Nice pada 14 Juli. Sedikitnya 84 orang tewas ditabrak truk yang dikendarai oleh seorang simpatisan ISIS. Beberapa hari kemudian, Pastor Jacques Hamel dibunuh di dalam gereja di Saint-Etienne-du-Rouvray, juga oleh dua simpatisan ISIS.(r12/okz)
Komentar Anda :