Iran Akan Gugat AS di PBB, Tuntut Ganti Rugi atas Serangan ke Fasilitas Nuklir
Jumat, 27-06-2025 - 10:29:47 WIB
Riau12.com-TEHERAN – Pemerintah Iran bersiap mengajukan pengaduan resmi ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap Amerika Serikat. Iran menuduh Washington terlibat langsung dalam kerusakan fasilitas militer dan nuklir mereka saat membantu Israel dalam konflik baru-baru ini.
Wakil Menteri Luar Negeri Iran, Saeed Khatibzadeh, dalam wawancara dengan Al Mayadeen TV, menegaskan bahwa AS harus bertanggung jawab dan memberikan ganti rugi atas serangan ke fasilitas Iran.
"Iran akan mengajukan pengaduan terhadap Amerika Serikat di PBB," ujarnya.
Khatibzadeh menyebut serangan militer terhadap tiga fasilitas penting di Natanz, Fordow, dan Isfahan dilakukan pada 22 Juni. Serangan itu terjadi setelah Israel melancarkan agresi ke wilayah Iran sejak 13 Juni, yang menyasar area militer, nuklir, dan permukiman selama 12 hari berturut-turut.
Sebagai respons, militer Iran meluncurkan Operasi True Promise III, dengan 22 gelombang serangan rudal balasan yang menghantam berbagai kota di wilayah Israel dan menimbulkan kerusakan besar.
Gencatan senjata diberlakukan mulai 24 Juni dan hingga kini berhasil menghentikan eskalasi konflik.
Menurut Khatibzadeh, bangsa Iran berhasil memaksakan kehendaknya melalui perlawanan kuat, yang memaksa Israel menghentikan agresi secara sepihak.
"Amerika mengirimkan pesan kepada kami melalui berbagai saluran, namun kami tegaskan bahwa tidak akan ada keputusan soal gencatan senjata sebelum agresi benar-benar dihentikan," jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa Iran tidak pernah membuat perjanjian tertulis apa pun dengan Israel.
"Yang terjadi adalah penghentian serangan oleh pihak Zionis, dan Iran tidak melanjutkan serangan meskipun dalam kondisi siap tempur," pungkasnya.(***)
Sumber: Goriau
Komentar Anda :