www.riau12.com
Minggu, 10-08-2025 | Jam Digital
13:24 WIB - 1.470 Anak Putus Sekolah di Pekanbaru Sudah Terdata, Penjaringan Ditutup Hari Ini | 10:22 WIB - Ketua DPRD Suarakan Terbentuknya Daerah Istimewa Riau, LAMR: Semangat Baru Bagi Kami | 16:00 WIB - Kado Terindah di HUT ke-68, Riau Raih Predikat Provinsi Layak Anak 2025 | 15:56 WIB - Wako Pekanbaru Beri Peringatan Keras Para Pejabat: Jangan Beli Jabatan, Tak Perlu Repot-repot | 15:43 WIB - Live di TVone Malam Ini, Riau Berzikir Bersama UAS Dihelat Bersempena HUT Riau di Inhu | 15:35 WIB - Hilirisasi Sawit dan Kelapa Jadi Kunci Perkuat Ekonomi Riau di Tengah Bonus Demografi
 
Rusia Mulai Kirimkan Sistem Pertahanan Udara Canggih dan Radar ke Iran
Rabu, 07-08-2024 - 15:55:04 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com - Rusia dilaporkan mulai mengirimkan sistem pertahanan udara canggih dan perlengkapan radar ke Iran setelah Teheran meminta kepada Kremlin bantuan peralatan perang jelang serangan ke Israel. Dilaporkan New York Times, Senin (5/8), mengutip beberapa pejabat Iran, sistem pertahanan udara dan radar itu bukan baru sebatas permintaan tapi sudah dikirim.

Eskalasi keteganan di Timur Tengah terus meningkat di tengah rencana serangan Iran ke Israel atas balasan dibunuhnya pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran pada Rabu pekan lalu. Iran menegaskan, Israel harus 'dihukum' atas kematian Haniyeh dan telah bersumpah akan melakukan serangan balasan.

Kelompok pejuang Hizbullah di Lebanon juga telah menebar ancaman kepada Israel menyusul dibunuhnya salah satu komandan mereka, Fuad Shukr. Sementara Israel menegaskan siap untuk melindungi diri mereka sendiri dengan cara melancarkan serangan balik.

Menurut laporan Ynet, pada Ahad (4/8), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendiskusikan opsi melakukan serangan pendahuluan ke Iran sebagai antisipasi. Pada Senin, Menteri Pertahanan Yoav Gallant, mengatakan, negaranya harus siap segera begitu Iran melancarkan serangan. 

Laporan New York Times tidak menyebutkan perlengkapan perang apa yang diminta Iran kepada Rusia. Seperti diketahui, saat ini Iran memiliki beberapa sistem pertahanan udara S-300 buatan Rusia. Namun, Rusia sekarang telah memiliki sisten pertahanan udara yang lebih mutakhir, yakni S-400 

Pada April 2024, Iran pernah melancarkan serangan simbolis lewat ratusan drone sebagai aksi balasan dibunuhnya komandan senior militer mereka. Gelombang serangan 300 misil dan drone saat itu, sebagian besar berhasil diintersep oleh sistem pertahanan udara Israel yang dibantu oleh Amerika Serikat dan sekutu Israel di kawasan Timur Tengah.(***)

Sumber: Riaumandiri



 
Berita Lainnya :
  • Rusia Mulai Kirimkan Sistem Pertahanan Udara Canggih dan Radar ke Iran
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved