Terkonfirmasi Mayoritas Jemaah Haji Meninggal di Musim Haji 1445 Memakai Visa Wisata
Kamis, 20-06-2024 - 11:35:14 WIB
Riau12.com-MAKKAH- Beberapa negara telah mengkonfirmasi bahwa sebagian besar jamaah haji mereka yang meninggal pada musim haji 1445 adalah individu yang memasuki Arab Saudi untuk tujuan wisata atau visa kunjungan beberapa bulan sebelum ibadah haji dimulai.
Orang-orang ini tetap berada di Makkah hingga musim haji dan menunaikan ibadah haji tanpa izin yang sah, tanpa dukungan dari perusahaan atau badan mana pun untuk menyediakan akomodasi, makanan, atau layanan transportasi.
Kementerian Luar Negeri, Migrasi, dan Warga Tunisia di Luar Negeri mengkonfirmasi bahwa sebagian besar jamaah Tunisia yang meninggal telah tiba di Kerajaan dengan visa pariwisata, kunjungan, atau umrah.
Sufyan Qudah, Direktur Operasi dan Urusan Konsuler Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Yordania, melaporkan bahwa seluruh jamaah haji Yordania yang meninggal atau hilang bukan merupakan bagian dari delegasi resmi haji Yordania; yaitu mereka memasuki Arab Saudi dengan visa pariwisata atau kunjungan dan tanpa izin haji.
Musim haji tahun ini menyaksikan peningkatan suhu yang signifikan di Makkah, dan sejumlah besar jamaah datang dengan visa pariwisata atau kunjungan dari berbagai negara.
Para peziarah ini melakukan perjalanan jauh di kota suci di bawah terik matahari, tanpa ada perusahaan atau badan yang menyediakan akomodasi, makanan, atau layanan transportasi.
Akibatnya, mereka terkena risiko kelelahan akibat panas, paparan sinar matahari, dan berjalan jauh di jalan berbatu dan tidak beraspal yang tidak diperuntukkan bagi pejalan kaki. Kondisi ini menyebabkan banyak kematian yang tidak mengenakkan, Semoga mereka beristirahat dalam damai.(***)
Sumber: Cakaplah.com
Komentar Anda :