Riau12.com-PEKANBARU-Kembali, Tim Yustisi Pemko Pekanbaru menggelar razia identitas kependudukan (KTP). Kali ini razia dilakukan di jalan Setia Budi Kecamatan Limapuluh Kota Pekanbaru, hasilnya 69 warga terjaring razia.

Dari 69 warga tersebut, 21 orang dikenai denda karena tidak bawa identitas sama sekali sebesar Rp 50 ribu dan 35 orang bawa KTP SIAK dan sisanya 13 orang dari luar kota Pekanbaru.

"Mereka yang hanya bawa KTP luar kota dan KTP SIAK diberikan pemahaman dan rekomendasi untuk pindah kependudukan menjadi warga Pekanbaru" beber Kepala Dinas Disdukcapil Pekanbaru, Baharudiin, Rabu (15/11/2017).

Dijelaskan Baharudin, razia ini bukan untuk menakut nakuti masyarakat tapi pihaknya menginginkan setiap warga Pekanbaru sadar akan pentingnya membawa identitas diri ketika bepergian.

"Maka dari itu bagi yang belum punya KTP segeralah melakukan perekaman e-ktp, sehingga kami bisa mencetaknya ataupun tidak kami juga bisa menggantinya dengan surat keterangan kependudukan," katanya.

Lanjut, Baharudin menegaskan perekaman e-ktp sangat penting karena nomor induk kependudukan akan menjadi dasar dalam pemilihan presiden yang akan datang.

"Khusus di Pekanbaru, pak Walikota telah mencanangkan program smart city dengan menerbitkan smart card. Disitu NIK dalam KTP akan menjadi dasar terbitnya kartu pintar dari Pemko Pekanbaru, " imbuhnya.(r12)