Seperti Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan, hingga kini masih berlubang dan bergelombang.

Pantauan pada Jumat (1/8/2025), kondisi jalan tersebut cukup memprihatinkan. Lubang-lubang masih menganga di beberapa titik.

Kendaraan roda dua dan empat terpaksa memperlambat laju mereka, sementara pengendara motor harus ekstra hati-hati agar tidak terjatuh.

Warga menyayangkan lambannya perbaikan, apalagi mengingat Jalan Suka Karya merupakan akses penting yang dilalui banyak warga untuk menuju Garuda Sakti dan Jalan HR Soebrantas ( Panam ).

"Dari dulu kayak gini rusak. Kalau hujan, air tergenang  lubangnya juga nggak kelihatan. Bisa celaka," kata Arif , salah satu pengendara.

Meski di berbagai kesempatan disebutkan bahwa ada upaya percepatan perbaikan, kondisi di lapangan justru menunjukkan sebaliknya.

Beberapa titik lain di kota memang telah diperbaiki, namun Jalan Suka Karya tampaknya belum masuk dalam daftar prioritas.

Warga berharap perbaikan tidak hanya dilakukan secara simbolis di pusat kota, tetapi juga menyentuh kawasan permukiman padat yang aktivitas lalu lintasnya cukup tinggi.

Jika dibiarkan terus, kerusakan jalan dikhawatirkan akan semakin parah dan berisiko menimbulkan kecelakaan lalu lintas.(***)

Sumber: Halloriau