www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Pekanbaru Alami Deflasi 0,11% Pada Juni 2025, Imbas Panen Raya Sebabkan Penurunan Harga Pangan
Sabtu, 05-07-2025 - 08:33:15 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Kota Pekanbaru mencatatkan deflasi sebesar 0,11% pada Juni 2025. Penurunan ini dipicu turunnya harga sejumlah komoditas pangan, terutama cabai merah, daging ayam ras, dan telur ayam, seiring melimpahnya pasokan dari daerah penghasil akibat panen raya.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdako Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, menyampaikan bahwa melimpahnya suplai menjadi faktor utama yang mendorong penurunan harga komoditas.

“Deflasi terjadi karena harga komoditas seperti cabai merah, daging ayam, dan telur ayam turun akibat panen raya yang meningkatkan suplai,” ujarnya, Jumat (4/7/2025).
Ingot menambahkan, tren deflasi juga tercatat di tiga daerah lain di Provinsi Riau yang menjadi acuan penghitungan inflasi, yakni Dumai, Tembilahan, dan Bangkinang.

“Keempat daerah ini, termasuk Provinsi Riau secara keseluruhan, mengalami deflasi,” katanya.

Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau melaporkan bahwa deflasi bulanan Provinsi Riau pada Juni 2025 mencapai 0,22%, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,35. Deflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Kampar sebesar 0,57%, dengan IHK sebesar 108,88.
Penurunan harga terbesar tercatat pada kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,87%, serta kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,10%.

Ingot menegaskan bahwa deflasi ini mencerminkan stabilitas harga pangan di Riau, yang ditopang oleh produksi yang mencukupi.

“Panen raya di daerah penghasil menjadi kunci penurunan harga, yang pada akhirnya meringankan beban masyarakat,” tutupnya, seperti yang dilansir dari bisnis.(***)

Sumber: Halloriau 




 
Berita Lainnya :
  • Pekanbaru Alami Deflasi 0,11% Pada Juni 2025, Imbas Panen Raya Sebabkan Penurunan Harga Pangan
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved