Kuansing Perkuat Sektor Pertanian dengan Irigasi Air Tanah di Lima Lokasi
Sabtu, 17-05-2025 - 08:48:28 WIB
Riau12.com-KUANSING – Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, mendapatkan dukungan penguatan sektor pertanian dari Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) III melalui pembangunan sistem irigasi air tanah.
Program ini menjadi bagian dari upaya mendukung rencana cetak sawah baru seluas 1.500 hektare yang dicanangkan Kementerian Pertanian RI untuk direalisasikan pada tahun 2025.
Bupati Kuansing Suhardiman Amby menyebutkan, pembangunan sumur air tanah akan dilakukan di lima titik lokasi yang tersebar di tiga kecamatan. Lokasi tersebut antara lain:
Kecamatan Kuantan Mudik:
- Desa Saik (luas sawah 132 hektare)
- Desa Sungai Manau (153 hektare)
Kecamatan Benai:
- Desa Pulau Tongah (10 hektare)
- Desa Tanjung Simandolak (26,7 hektare)
Kecamatan Sentajo Raya:
- Desa Koto Sentajo (25 hektare)
“Dengan pembangunan irigasi ini, ratusan hektare sawah akan mendapatkan aliran air yang cukup. Ini akan berdampak signifikan pada peningkatan produksi padi,” kata Suhardiman, Jumat (16/5/2025).
Solusi untuk Sawah Tadah Hujan
Saat ini, dari total 6.619 hektare lahan sawah di Kuansing, sekitar 3.874,1 hektare masih tergolong sawah tadah hujan, yang hanya bisa ditanam sekali dalam setahun. Sistem irigasi sumur air tanah ini diharapkan mampu menjadi solusi khususnya di musim kemarau, sehingga pola tanam bisa ditingkatkan.
Suhardiman menambahkan, selain penyediaan air yang lebih baik, penguatan sektor pertanian di Kuansing juga akan disertai dengan modernisasi alat dan mesin pertanian (Alsintan) serta pemanfaatan teknologi pertanian terbaru.
“Saya optimistis, dengan langkah ini, target swasembada pangan di Kuansing dapat tercapai lebih cepat,” ujarnya, seperti yang dilansir dari tribunnews.(***)
Sumber: Halloriau
Komentar Anda :