www.riau12.com
Senin, 11-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Macet Parah Kerap Terjadi di Tugu Songket Pekanbaru, Dr Ikhsan Tawarkan Solusi, Bisa Langsung Diterapkan | 15:58 WIB - Wakil Bupati Kuansing Sampaikan RPJMD 2025-2029 | 15:56 WIB - Pemkab Meranti Luncurkan SRIKANDI Versi 3, Tingkatkan Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Arsip | 15:22 WIB - Awal Pekan Ini, Harga Emas di Pekanbaru Masih Tinggi, Saatnya Jual? | 14:36 WIB - Dari KTP yang Ditemukan, Jasad Pria di Gedung Mahligai Bungsu Kampar Teridentifikasi | 14:34 WIB - Wako Agung Nugroho Susuri Sungai Siak, Hidupkan Jalur Ekonomi yang Aman, Ini Pesannya
 
Pengelolaan Layanan Parkir Non Tunai Masih Belum Optimal, Dishub Pekanbaru Kejar Target PAD Rp16 M
Selasa, 05-11-2024 - 10:25:33 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU – Pengelolaan layanan parkir masih menyisakan sejumlah catatan penting yang menjadi bahan evaluasi bagi Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru. Evaluasi ini bertujuan untuk menggenjot pendapatan daerah dari sektor jasa parkir yang ditargetkan mencapai Rp16 miliar pada akhir 2024.

Salah satu sorotan utama adalah penerapan teknologi dalam mendukung layanan parkir, termasuk penggunaan mesin Electronic Data Capture (EDC) untuk transaksi non-tunai. Meskipun EDC sudah disebar di 100 titik parkir, pelaksanaannya di lapangan masih belum optimal. Hal ini diakui oleh Kepala Dishub Kota Pekanbaru, Yuliarso, yang menyatakan pentingnya inovasi untuk mengatasi kendala di beberapa lokasi.

"Kami menemukan beberapa titik yang masih terkendala dalam penerapan non-tunai. Ini membutuhkan inovasi agar pembayaran non-tunai bisa lebih optimal," ujar Yuliarso, Senin (4/11/2024).

Ia menekankan bahwa perlu adanya komitmen bersama dalam mengembangkan pembayaran non-tunai ini agar masyarakat semakin terbiasa dan nyaman menggunakannya.

Dishub Kota Pekanbaru juga telah menerapkan teknologi CCTV di sejumlah titik parkir untuk memantau aktivitas para juru parkir (jukir). Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pengawasan dan kualitas layanan parkir secara keseluruhan.

"Pengelola parkir harus lebih optimal dalam menggunakan CCTV untuk memastikan jukir bekerja sesuai prosedur yang ada," imbuh Yuliarso.

Hingga saat ini, pendapatan daerah dari sektor parkir sudah mencapai Rp13 miliar. Dishub optimis target Rp16 miliar bisa tercapai dalam dua bulan terakhir, dengan memperkuat penerapan non-tunai dan pengawasan.

Selain itu, Dishub Pekanbaru juga memberikan pelatihan dan pembinaan berkelanjutan bagi para jukir. Pembinaan ini bertujuan memastikan mereka bekerja sesuai standar operasional prosedur (SOP), guna meningkatkan kualitas layanan bagi masyarakat pengguna jasa parkir.

"Kami ingin standar layanan terus meningkat, sehingga masyarakat merasa nyaman dan tertib dalam memanfaatkan fasilitas parkir," jelasnya dikutip dari tribunpekanbaru.

Tak hanya fokus pada layanan parkir, Dishub Pekanbaru juga memperhatikan kondisi ruas jalan di kota tersebut. Sejumlah jalan telah mengalami perbaikan, khususnya area yang rusak akibat proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dan PDAM.

"Mayoritas ruas jalan rusak sudah diperbaiki melalui overlay oleh Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau," ujar Yuliarso.

Dishub berencana menambah rambu dan marka jalan di ruas-ruas yang telah diperbaiki, dengan tujuan meningkatkan keselamatan berlalu lintas. Penataan ini dinilai menjadi bagian dari tanggung jawab Dishub untuk menciptakan kondisi jalan yang lebih aman bagi masyarakat.

Dengan upaya berkelanjutan dalam pengelolaan parkir dan perbaikan infrastruktur jalan, Dishub Kota Pekanbaru berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. (***)

Sumber: halloriau



 
Berita Lainnya :
  • Pengelolaan Layanan Parkir Non Tunai Masih Belum Optimal, Dishub Pekanbaru Kejar Target PAD Rp16 M
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved