www.riau12.com
Selasa, 12-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Macet Parah Kerap Terjadi di Tugu Songket Pekanbaru, Dr Ikhsan Tawarkan Solusi, Bisa Langsung Diterapkan | 15:58 WIB - Wakil Bupati Kuansing Sampaikan RPJMD 2025-2029 | 15:56 WIB - Pemkab Meranti Luncurkan SRIKANDI Versi 3, Tingkatkan Efisiensi dan Efektifitas Pengelolaan Arsip | 15:22 WIB - Awal Pekan Ini, Harga Emas di Pekanbaru Masih Tinggi, Saatnya Jual? | 14:36 WIB - Dari KTP yang Ditemukan, Jasad Pria di Gedung Mahligai Bungsu Kampar Teridentifikasi | 14:34 WIB - Wako Agung Nugroho Susuri Sungai Siak, Hidupkan Jalur Ekonomi yang Aman, Ini Pesannya
 
Ngadu ke DPRD Pekanbaru, Pedagang Cut Nyak Dien Komplain Soal Pembagian Lapak
Selasa, 22-10-2024 - 09:33:54 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU - Konsep penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan kuliner Cut Nyak Dien oleh Pemerintah Kota Pekanbaru mendapat protes. Terutama dari pedagang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pedagang Wisata Kuliner.

Komplain itu disampaikan para pedagang kepada Fraksi PDI- P DPRD Kota Pekanbaru. Seperti yang dituturkan Ketua Fraksi PDI-P Viktor.

Terdapat beberapa poin yang disampaikan pedagang wakil rakyat. Terutama meminta pihak legislatif menjembati keluhan pedagang, soal pembagian zona di kawasan Kuliner Cut Nyak Dien.

"Poin pertama soal pembagian zona. Di mana menurut informasi dari pedagang, kawasan Cut Nyak Dien ini pedagang dibagi tiga, yakni zona BRK, zona PP dan zona forum wisata kuliner," ungkap Viktor Parulin, Senin (21/10/2024).

"Untuk zona wisata kuliner ini berjumlah 257 anggota. Namun dari 257 ini pemko telah memecahkan ada yang masuk ke zona BRK dan ada yang ke zona PP," sambungnya.

Para pedagang berharap para anggota DPRD Kota Pekanbaru bisa menjembatani keluhan pedagang ke Pemko Pekanbaru. Diharapkan Pemko mengembalikan pedagang yang tergabung di Forum Komunikasi Pedagang Wisatan Kuliner ke konsep awal. Karena untuk saat ini para pedagang merasa ditinggalkan.

"Pedagang meminta Pemko mengembalikan ke zona awal. Karena mereka merasa seperti ditinggal atau tidak dipakai lagi. Forum ini awalnya hanya berjumlah tujuh anggota, artinya mereka yang merintis dari awal. Mereka sudah merintis dari awal jangan secepat itulah para pedagang ini terkesan terbuang," ujar Viktor lagi.

Pada dasarnya menurut Viktor, para pedagang siap mengikuti aturan Pemko Pekanbaru. Namun untuk penataan pedagang perlu dilakukan secara baik.

"Pada intinya mereka siap mengikuti aturan yang ada, siap ditata namun tentunya tidak terkesan dibuang. Karena dari informasi yang didapat, ada oknum yang menyampaikan bahwa jika tidak mau mengikuti aturan maka akan dibuang. Harapan kita dan pedagang ke kita tentunya keberadaan pedangan ini tetap diakomodir," tegas Viktor.

Persoalan pedagang Cut Nyak Dien ini diharapkan bisa menjadi perhatian serius oleh Pemko Pekanbaru. Dengan melakukan penataan dan pengelolaan pedagang agar lebih baik dan menjadi potensi-potensi pendapatan buat kita Pekanbaru.

"Untuk saat ini kita belum bisa berbuat banyak buat pedagang baru sebatas menerima aspirasi atau keluhan, mengingat saat ini belum terbentuknya AKD. Nanti setelah AKD terbentuk tentu persoalan ini menjadi konsennya Komisi II Bidang Ekonomi dan Keuangan Daerah untuk menindaklanjuti," pungkas Viktor.(***)

Sumber: halloriau



 
Berita Lainnya :
  • Ngadu ke DPRD Pekanbaru, Pedagang Cut Nyak Dien Komplain Soal Pembagian Lapak
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved