Pernyataan tersebut bersebrangan dengan yang disampaikan Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, saat dikonfirmasi terkait persoalan itu, Kamis,(10/10) kemarin.

Menurut Sekdako, untuk perbaikan Jalan Bangau Sakti belum akan dilaksanakan di tahun ini, sebab PUPR Pekanbaru baru menyiapkan anggaran untuk perbaikan drainase di sepanjang jalan tersebut.

"Ternyata untuk perbaikan jalannya belum di tahun ini. Makanya di tahun 2025, kemarin kami sudah sampaikan dalam rapat ke PUPR, kalau bisa Jalan Bangau Sakti itu dianggarkan untuk perbaikannya" kata Indra Pomi, waktu itu.

Sementara itu, Edu, sapaan Kepala Dinas PUPR Pekanbaru, mengatakan, untuk perbaikan Jalan Bangau Sakti itu kini sudah tahap pengerasan badan jalan atau base. Sejumlah alat berat dan kendaraan pengangkut material tengah bekerja di lokasi.

"Untuk Jalan Bangau Sakti dalam proses pengerjaan. Kontraktornya sudah ada, dan saat ini sedang dikerjakan," ungkapnya, akhir pekan  kemarin.

Perbaikan Jalan Bangau Sakti dilakukan oleh PT Virajaya Riau Putra selaku kontraktor pelaksana dengan nilai proyek sebesar Rp3,956 miliar lebih.

Dengan konsultan pengawas PT Calvindam Jaya EC, perbaikan Jalan Bangau Sakti akan berlangsung selama 105 hari kelender terhitung sejak proyek pekerjaan Jalan Bangau Sakti ditandatangani.

"Jadi untuk Jalan Bangau Sakti, sekarang sudah mulai proses perbaikan dan akan berlangsung selama 105 hari kelender," tutup Edu.

Pantauan Haluan Riau, Minggu, (13/10), di lokasi Jalan Bangau Sakti, memang terlihat ada alat berat yang sedang bekerja.

Seorang pekerja mengaku bernama, Ramli, mengatakan, mereka tetap bekerja sesuai arahan, yaitu melakukan pengeboran dan pengaspalan di sepanjang jalur yang telah direncanakan.(***)

Sumber: Riaumandiri