www.riau12.com
Selasa, 12-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Lebih Tinggi Dari Sang Mantan Atasan, Indra Pomi Dituntut 6.5 Tahun Penjara dan Bayar Uang Pengganti Rp 3,1 Miliar | 15:51 WIB - Melalui Underpass Gaja Sumatera di Tol Pekanbaru-Dumai, Hutama Karya Jaga Keseimbangan Pembangunan dan Konservarsi | 15:41 WIB - Catat Rekor Sejarah, Sebanyak 1.011 Mahasiswa Baru Ikuti ISO 2025 di Politeknik Caltex Riau | 15:30 WIB - Kabar Gembira, Harga TBS Sawit di Riau Periode 13-19 Agustus Naik, Tembus Rp3.563 per Kg | 15:07 WIB - Tagih Tunggakan Kendaraan Dinas, Pihak Rental Datangi Kediaman Bupati Siak, Masyarakat Pertanyakan Keberadaan Mobil Dinas | 15:06 WIB - Bongkar 9 Kafe Ilegal di Lokalisasi Sawitan dalam Operasi Pekat, Polres Pelalawan Sita Berbagai Jenis Alkohol
 
Bantu Padamkan Karhutla di Riau, Satu Unit Heli Black Hawk Sudah Mendarat di Pekanbaru
Kamis, 08-08-2024 - 10:01:37 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI kembali menambah bantuan untuk pemadaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau. Kali ini pemerintah pusat kembali mengirimkan heli untuk water bombing. Satu unit helikopter water bombing jenis Black Hawk sudah mendarat di Pekanbaru pada Selasa (6/8/2024) kemarin.

Dengan tambahan helikopter ini, total heli water bombing yang digunakan untuk melakukan pemadaman Karhutla di Riau kini menjadi tujuh unit. Diharapkan, kehadiran helikopter ini dapat mempercepat pemadaman dan mengurangi dampak dari Karhutla.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, M Edy Afrizal, mengungkapkan, Helikopter Black Hawk tersebut dikirim dari Australia dan saat ini sedang dalam proses verifikasi sebelum dioperasikan untuk pemadaman Karhutla di Riau.

"Kami sedang mempersiapkannya untuk segera memperkuat satgas udara dalam memadamkan kebakaran," kata Edy, Rabu (7/8/2024).

Proses persiapan melibatkan beberapa langkah penting, termasuk verifikasi bersama tim dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Kami akan memeriksa helikopter dan peralatannya sebelum dioperasikan. Proses ini mungkin memakan waktu satu hingga dua hari,” kata Edy.

Edy menjelaskan, Helikopter Black Hawk memiliki keunggulan manuver yang lebih baik dan kecepatan mencapai 90 hingga 100 mil per jam. Selain itu, daya jangkaunya sangat luas, dengan waktu penerbangan sekitar 4 hingga 5 jam.

Data dari BPBD Riau menunjukkan bahwa sejak Januari hingga akhir Juli 2024, total luas lahan terbakar di Riau mencapai 1.073 hektar.

Kemudian untuk Area yang paling terdampak adalah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dengan luas kebakaran mencapai 422 hektar, sementara Kabupaten Kuansing tercatat sebagai yang paling sedikit terimbas dengan luas 1,3 hektar, seperti yang dilansir dari mcr.(***)

Sumber: halloriau



 
Berita Lainnya :
  • Bantu Padamkan Karhutla di Riau, Satu Unit Heli Black Hawk Sudah Mendarat di Pekanbaru
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved