Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut mengatakan, pada 23 Juli mendatang, akan dilaksanakan PIN polio. Pelaksanaan imunisasi polio ini serentak secara nasional yang dimulai pada 23 Juli.

Ia menyebut, capaian pada pekan imunisasi polio tahun lalu sangat jauh di bawah target yang ditentukan. Ia berharap, pada pekan imunisasi tahun ini bisa mencapai target 95 persen yang telah ditetapkan.

"23 Juli nanti kita akan mulai (PIN) di Kota Pekanbaru. Ini yang menjadi harapan kita bersama di program sebelumnya, capaian imunisasi polio kita sangat rendah, lebih kurang 12 persen saja yang kita bisa imunisasi dari target yang ditentukan," ungkap Ingot, Senin (8/7/2024).

"Tahun ini kita ingin memenuhi harapan pemerintah, kita bisa akses 95 persen minimal," sambungnya.

Untuk mencapai target itu, kata Ingot, Dinkes Pekanbaru akan melakukan kolaborasi, tentunya dengan dinas terkait seperti Dinas Pendidikan (Disdik) atau yang berkaitan langsung anak atau sasaran imunisasi.

Pihaknya juga sudah bentuk tim gugus untuk pelaksanaan imunisasi tersebut. Dalam waktu dekat pihaknya juga akan intensif melakukan koordinasi untuk pelaksanaan PIN.

Ia menyebut, ada tiga target Pemko Pekanbaru dalam pelaksanaan PIN Polio nanti. Tiga target itu yakni pendataan, pelaksanaan dan pelaporan.

"Untuk pendataan kita akan libatkan dinas pendidikan, terutama yang berkaitan langsung dengan anak usia sasaran imunisasi. Kemudian pendidikan sekolah agama, serta akses pasar dan mall," sebutnya.

Menurutnya, mal atau pasar juga salah satu sasaran untuk imunisasi. Pihaknya akan bentuk pos PIN di mall ataupun pasar.

"Di mal dan di pasar kita akan siapkan pos PIN-nya. Mudah-mudahan bisa mengakses sasaran yang kebetulan berada di sana," pungkasnya(***)

Sumber: Cakaplah