www.riau12.com
Rabu, 13-08-2025 | Jam Digital
13:34 WIB - Lantik DPC HNSI Rohil, Junaidi Tekankan Kekuatan Persatuan dan Advokasi Kebijakan untuk Nelayan | 13:20 WIB - Berganti Nama, Mulai 18 Agustus 2025 Rumah Dinas Bupati Siak Bisa Dikunjungi Masyarakat: "Mengabdi Untuk Masyarakat" | 13:09 WIB - Baru Diungkap Sekarang, Ternyata Kematian Anak Gajah Yuni Telah Mati Sejak 11 April 2025, BBKSDA Tutupi Informasi? | 13:02 WIB - BRI Buka Rekrutmen BFLP 2025: Level Up Karier Kamu, Sesuai Passion! | 12:00 WIB - Wujudkan Bengkalis Zero Stunting, Bupati Kasmarni Minta Seluruh Pihak Bekerja Lebih Keras | 11:51 WIB - Fraksi Gerindra DPRD Riau Ingatkan Pengadaan Baju Seragam Gratis SMA, SMK, dan SLB Negeri Bisa Jadi Temuan BPK
 
Judol Mulai Incar Anak Sekolah, Pj Gubri Minta Awasi Aktivitas Siswa
Rabu, 03-07-2024 - 11:17:31 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-PEKANBARU - Judi online (Judol) semakin meresahkan. Apalagi ternyata judi online dimainkan di kalangan pelajar.

Ini turut membuat resah Pj Gubernur Riau (Gubri), SF Hariyanto. Data Drone Emprit mencatat judi online Indonesia mencapai 201.122 pengguna, terbanyak di dunia.

“Judol saat ini semakin marak dan tak hanya merambah dikalangan dewasa saja. Tapi mulai mengincar anak-anak sekolah,” ujar Pj Gubri, SF Hariyanto di SMAN 1 Bangkinang, Selasa (2/6/2024).

Apalagi Satgas Pemberantasan Judi Online mendeteksi bahwa ada anak usia di bawah 10 tahun melakukan aktivitas perjudian secara online mencapai 80 ribu anak, atau 2 persen dari seluruh kategori usia pemain.

Lalu, data usia pemain judi online antara 10-20 tahun sebanyak 11 persen atau kurang lebih 440 ribu orang. Kemudian usia 21-30 tahun sebanyak 13 persen atau 520 ribu orang, usia 30-50 tahun sebesar 40 persen atau mencapai 1,64 juta orang. Selebihnya usia di atas 50 tahun berjumlah 1,35 juta orang.

Maka itu, SF Hariyanto meminta semua pihak, termasuk orang tua juga para guru di sekolah untuk mengantisipasi dan memberikan perhatian serius terhadap persoalan ini.

Sebab ia memandang, permainan judi tak hanya mempertaruhkan uang semata, namun juga mempertaruhkan masa depan keluarga dan generasi muda bangsa.

“Saya mengajak kita semua untuk meningkatkan pengawasan Judol yang berpotensi mempengaruhi anak-anak peserta didik,” sebutnya.

Walau sejauh ini dirinya belum mendengar laporan resmi mengenai siswa yang terlibat aktivitas Judol. Namun Pj Gubri tetap meminta pihak sekolah untuk mewanti-wanti permainan Judol dikalangan remaja.

“Saya harap kerja sama Kepala Sekolah, Komite Sekolah, guru dan orang tua, untuk mengantisipasi masalah Judol ini,” pesan SF Hariyanto dikutip dari MC.Riau. (***)

Sumber: halloriau



 
Berita Lainnya :
  • Judol Mulai Incar Anak Sekolah, Pj Gubri Minta Awasi Aktivitas Siswa
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved