Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan tunggal. Motor Honda Vario dengan nomor polisi BM 2077 AK yang dikendarai korban bergerak dari arah timur menuju barat di jalur selatan Jalan HR Soebrantas.

"Korban melaju di lajur kanan dan ketika tiba di depan Apotik Merifah, motor korban masuk ke dalam lubang besar di jalan hingga hilang kendali," ujar Alvin, Jumat (28/6/2024).

Akibat hilang kendali, Ridwansyah terjatuh dan terkapar di jalanan. Kecelakaan ini mengakibatkan luka parah pada bagian kepala korban, dengan darah keluar dari hidung dan telinganya. Ridwansyah dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Korban merupakan warga Jalan Inpres, Marpoyan Damai, dan langsung meninggal di tempat akibat luka parah setelah jatuh dan hilang kendali," tambah Alvin dikutip dari detiksumut.

Setelah kejadian, pihak kepolisian segera membawa jenazah Ridwansyah ke RS Arifin Achmad Pekanbaru. Polisi menduga bahwa kecelakaan tersebut terjadi karena korban kurang hati-hati dan tidak konsentrasi saat berkendara. (***)

Sumber: halloriau.com