Distanak Pekanbaru Akan Bantu Bibit Cabai dan Bawang Bagi Petani
Senin, 12-10-2015 - 11:25:35 WIB
PEKANBARU, Riau12.com - Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekanbaru, akan membantu bibit cabai merah dan bawang merah bagi petani. Tujuannya untuk mendorong para petaninya agar menanam cabai merah dan bawang merah dengan memberikan bantuan bibit bagi luasan tanaman masing-masing lima hektare.
"Ini dana yang kami usulkan ke pusat melalui Kementerian Pertanian tahun 2015 ini," ungkap Kadistanak Pekanbaru, El Syabrina, Senin (12/10).
Menurut El bantuan dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) ini sudah disetujui dan segera digelontorkan.
"Nilainya sekitar Rp75 juta perhektare untuk total luasan tanaman cabai merah dan bawang merah 10 hektare," urai El.
El menilai upaya mendorong pertanian cabai merah dan bawang merah dipetani Pekanbaru dilakukan untuk menambah ketersediaan kedua komoditas ini di pasaran lokal.
Karena selama ini cabai dan bawang merah yang beredar di pasar tradisional Pekanbaru itu berasal dari luar provinsi Riau seperti Jawa, untuk bawang, Sumbar dan Medan untuk cabai dan lainnya. Sehingga tidak jarang kedua kebutuhan pokok yang permintaannya tinggi di Pekanbaru berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Riau sering menjadi pemicu inflasi saat pasokannya mulai terganggu.
"Makanya dengan adanya upaya pengembangan lahan cabai dan bawang di Pekanbaru, setidaknya diharapkan bisa jadi bufer stok saat pasokan terganggu," urai El lagi.
Berbicara luasan lahan yang akan dikembangkan terang El lagi direncanakan bertahap tiap tahun. Pihaknya bahkan merencanakan akan terus menambah luasan tiap tahunnya. Sehingga Pekanbaru tidak perlu tergantung 100 persen pada pasokan sentra penghasil.
"Kami juga sudah mengusulkan bantuan untuk perluasan lahan lagi tahun depan," tutur El.
Selain pengembangan tanaman cabai dan bawang, El juga berniat akan mengembangkan lahan khusus pembibitan bawang merah. Sehingga untuk petani tidak jauh-jauh membeli ke Jawa, selain bisa lebih hemat dan murah.
Diakuinya kawasan yang kini sangat cocok untuk pengemba pengembangan dua komoditas ini di Tenayan, dan Rumbai, serta beberapa wilayah lainnya. (r12)
Komentar Anda :