Gubri Dijadwalkan Akan Luncurkan Sekolah Rakyat Tingkat SMA Besok, Ada Juga Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Kamis, 14-08-2025 - 15:04:29 WIB
Riau12.com- PEKANBARU – Gubernur Riau Abdul Wahid dijadwalkan akan meluncurkan Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) Provinsi Riau pada Jumat (15/8/2025) besok pagi.
Acara peresmian akan berlangsung di bekas gedung Asrama Haji, Jalan Mekar Sari, Pekanbaru, yang kini telah selesai direnovasi menjadi sekolah berasrama gratis.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Zulfadli, mengatakan peluncuran SRMA ini menjadi langkah besar untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Tidak hanya itu, rangkaian acara besok juga akan diramaikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh siswa.
“Besok Bapak Gubernur akan langsung meresmikan Sekolah Rakyat tingkat SMA ini. Selain itu, kita juga menyiapkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis di lokasi acara,” ujar Zulfadli, Kamis (14/8/2025).
SRMA Riau akan menampung 50 siswa terpilih yang seluruh kebutuhannya ditanggung negara, mulai dari biaya pendidikan, asrama, makan, seragam, buku, hingga perlengkapan harian. Tenaga pendidik berjumlah 30 orang siap membimbing siswa dalam proses belajar.
Menurut Zulfadli, program ini merupakan bagian dari Sekolah Rakyat Presiden Prabowo Subianto yang menyasar anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Seleksi penerimaan siswa dilakukan secara ketat dengan verifikasi lapangan oleh tim Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial.
Pihaknya berharap hadirnya SRMA ini dapat memperkecil kesenjangan pendidikan, sekaligus memberi peluang masa depan yang lebih baik bagi anak-anak dari berbagai kabupaten/kota di Riau.
“Kita ingin memastikan bahwa fasilitas ini tepat sasaran. Anak-anak yang bersekolah di sini adalah mereka yang benar-benar membutuhkan dukungan penuh dari negara,” tegasnya.
Program Sekolah Rakyat merupakan inisiatif nasional dari Presiden Prabowo Subianto yang diluncurkan pada Juli 2025.
Tujuannya adalah memberikan pendidikan gratis dan berasrama bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
Pemerintah menargetkan 159 titik Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia pada akhir 2025.(***)
Sumber: Tribunpekanbaru
Komentar Anda :