Hari Raya Idul Adha Jokowi Bertandang ke Rohul, Staf Presiden Tinjau Lokasi Manic Rohul
Selasa, 23-08-2016 - 19:14:40 WIB
Riau12.com-JAKARTA - Staf Khusus Presiden Republik Indonesia - Lenis Kogoya, berencana akan turun lebih duluan untuk meninjau Masjid Agung Madani Islamic Center (Manic) Kabupaten Rokan Hulu, dalam kunjungan Presiden RI - Joko Widodo (Jokowi) untuk meresmikan Manic Rohul sebagai masjid nasional.
Kedatangan Staf Khusus Presiden RI ke Kabupaten Rohul-Riau, setelah berdikusi dengan Tim Masyarakat Peduli Pembangunan (MPP) di Gedung Sekretariat Negara RI Jalan Veteran III - Jakarta, Selasa (23/08).
Dijelaskan, Lenis Kogoya, pihaknya akan turun duluan ke Rohul untuk memastikan agenda kedatangan Presiden RI Jokowi ke Rohul-Riau, tentunya hal itu terus dilakukan koordinasi dengan pihak Panitia Pelaksana dari Tim MPP.
"Ya nanti kita akan turun saya akan sampai dulu dengan pak Presiden, kita berharap tidak ada kendala lagi, sehingga semuanya bisa berjalan dengan aman dan lancar," tegas Lenis Kogoya putra Asli Papua.
Di tempat yang sama, Juru Bicara MPP, Mira Yati menjelaskan sesuai instruksi dari Staf Khusus Presiden RI maka secepatnya akan dilakukan koordinasi dengan dengan pemerintah setempat, sehingga kegiatan tersebut berjalan dengan se optimal mungkin.
"Kita harapkan kedatangan pak Presiden RI ke Rohul dapat berdampak baik, sebab diharapkan target-target proyek dalam konteks dana APBN yang sifatnya untuk kepentingan masyarakat banyak bisa dikucurkan," tukasnya.
Saat ditanya, apakah esensi dari kedatangan Presiden RI ke Rohul, Mira Yati menjawab, selain sifat seremonial yakni meresmikan MANIC Rohul, sholat Idul Adha, penyembelihan hewan kurban, juga ada peresmian pembangunan energi pangan, listrik, pemanfaatan potensi perut bumi, meresmikan pusat Visitor Center Rantau Binuang Sakti (RBS) dan lainnya.
"Kita berharap semua agenda tersebut terakomodir dengan baik dan signifikan, sehingga kepentingan dan kebutuhan rakyat bisa terpenuhi baik dalam dalam konteks energi pangan listrik dan lainnya, termasuk yang bersifat regional dan Provinsi Riau," tutup Mira Yati. (r12/drn)
Komentar Anda :