Akibatnya, ia mengalami kerugian sekira 100 juta. Perampokan sendiri terjadi pada 30 Juli 2016 saat Anang dan keluarga tengah berlibur.

Kasus ini terungkap ketika polisi membekuk pelaku pencurian spesialis bobol villa. Dari keterangan polisi salah satu korbannya adalah Anang saat bersama keluarga menginap di Bali.

Kapolres Badung AKBP Ruddy Setiawan membenarkan adanya penangkapan seorang residivis kasus pencurian itu. Dibenarkan pula dari aksi pelaku, salah satu korbannya adalah Anang Hermansyah yang kebetulan sedang liburan di Canggu saat itu.

Sementara, pelaku bernama Akim asal Banyuwangi, Jawa Timur, berhasil diringkus di wilayah Mengwi, Badung, pada Rabu 17 Agustus 2016. Pengakuan pelaku, dirinya masuk dengan mudah karena pintu Villa dalam keadaan tidak terkunci.

Pelaku yang merupakan residivis kasus pencurian ini masuk ke villa dengan cara melompati pagar tembok kemudian masuk ke kamar Anang dan mengambil kamera beserta lensanya, laptop serta sejumlah HP milik Anang dan istri.

"Nanti akan kita rilis, sabarlah. Iya benar, pelakunya sudah kita amankan, kasus pencurian terhadap sejumlah barang berharga milik Anang," ujar Ruddy di Mapolres Badung kemarin.

Dikatakan, total kerugian yang dilaporkan oleh Anang mencapai ratusan juta rupiah. Penangkapan tersangka berawal dari kecurigaan petugas terhadap tersangka yang menitipkan kamera di sebuah toko di Denpasar untuk dijual.

"Selanjutnya dilakukan penyelidikan yang lebih mendalam hingga akhirnya berhasil meringkus pelaku," pungkasnya. (r12/okz)