"Kami yakin turis Rusia ini meninggal digigit buaya. Karena saat kami temukan, korban kehilangan sebelah tangannya. Di pangkal pahanya juga ada bekas gigitan," terang Pracetuo Budiarto, kepala badan penyelamatan setempat, seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (2/4/2016).

Kasus ini telah diinfokan ke pihak Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia. Mereka kemudian segera mengabarkan berita duka ini kepada keluarga Lykhvar di Moskow.

"Dia baru saja berhenti dari kerjanya dan ingin jalan-jalan ke Indonesia. Jadi dari Kolomna dia pergi mengunjungi destinasi wisata Indonesia yang terkenal," kata saudara perempuannya, Elena Lyhvar.

Jasad Lykhvar kini sudah dikemas dan dalam waktu dekat akan diberangkatkan ke negara asalnya. Namun, rencana itu tertunda setelah pihak keluarga mendesak Kementerian Luar Negeri Rusia untuk menerbangkan mereka ke Indonesia demi memastikan bahwa korban yang dilaporkan benar kerabatnya.(r12/okz)