www.riau12.com
Sabtu, 09-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Direncanakan 7 Lantai, Gedung MPP Pekanbaru Kembali Dibangun Tahun Ini | 15:57 WIB - Gedung Rektorat Bergejolak, Puluhan Dosen UIN Suska Demo Tuntut Keadilan | 15:49 WIB - Tingkatkan Kualitan Layanan Forensik, Bidlabfor Polda Riau Dapat Supervisi Teknis Dari Pusat | 15:18 WIB - Pemkab Pastikan Tak Akan Ada Pilkade Kuansing 2025,Jabatan 50 Kades Diperpanjang | 15:16 WIB - Presiden AS Donald Trump Berikan Lampu Hijau ke Israel Terkait Pencaplokan Gaza | 14:47 WIB - Pria Pelaku Curanmor Kritis Diamuk Warga di Kampar, Begini Keterangan Polisi
 
Peneliti: Kejagung Jangan Politisasi Hukum!
Senin, 14-12-2015 - 11:56:11 WIB

TERKAIT:
   
 

JAKARTA,Riau12.com-Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Siti Zuhro, menilai Kejaksaan Agung (Kejagung) harusnya profesional dalam menjalankan kinerja sebagai lembaga penegak hukum, tanpa adanya politisasi dalam mengusut suatu perkara.

Hal ini menyusul banyak kalangan yang menganggap langkah Jaksa Agung, Muhammad Prasetyo yang terlalu semangat untuk "menggarap" indikasi tindak pidana dalam kisruh rekaman dugaan adanya pemufakatan jahat terkait perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.

"Kalau sudah harus masuk ranah hukum ya diselesaikan hukum seluruhnya, penegakan hukum seluruhnya, bukan politisasi hukum," ujar Siti, Senin (14/12/2015).

Menurut Siti, Jaksa Agung juga harus adil dalam mengusut setiap kasus yang ada di Kejagung. Siti mengingatkan jangan sampai kejaksaan mendahulukan kasus-kasus yang mengandung unsur politis dan menguntungkan posisi Kejagung.

"Memang harusnya Jaksa Agung adil dalam merespon kasus-kasus yang bernuansa hukum, dan bukan bernuansa politis, ini kan dapat menunjukkkan profesionalitas Kejagung," tegas Siti.

Namun, Siti juga meminta Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) untuk bergerak cepat menyelesaikan sidang etik untuk membuktikan tuduhan dugaan pencatutan nama Presiden Joko Widodo.

"Masalahnya kan memang lembaga yang dituju Sudirman Said lebih dulu kan MKD, nah MKD harusnya gerak cepat proses ini, harus lancar jangan sampai masuk angin," pungkas Siti.(r12/okz)



 
Berita Lainnya :
  • Peneliti: Kejagung Jangan Politisasi Hukum!
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved