www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Usai Gempa Rusia, BMKG: Megathrust Selat Sunda Tinggal Tunggu Waktu
Sabtu, 02-08-2025 - 15:40:45 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com- - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan bahwa zona megathrust di wilayah Indonesia, khususnya Selat Sunda dan Mentawai, menyimpan potensi gempa besar yang belum melepaskan energinya selama lebih dari dua abad.
Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Dr Daryono, menyebutkan bahwa usia seismic gap atau kekosongan gempa besar di zona megathrust Selat Sunda telah mencapai 267 tahun, sementara di zona megathrust Mentawai dan Siberut mencapai 227 tahun.

“Megathrust Selat Sunda dan Mentawai sudah lebih dari 200 tahun belum rilis energi gempa besar, yang tampaknya tinggal menunggu waktu,” ujar Daryono kepada Beritasatu.com, Sabtu (2/8/2025).
Peringatan ini disampaikan menyusul gempa dahsyat berkekuatan M 8,7 yang mengguncang Semenanjung Kamchatka, Rusia, pada 30 Juli 2025 lalu dan memicu tsunami di Samudra Pasifik.

Sebelumnya, wilayah Kamchatka juga pernah diguncang gempa M 9,0 pada 1952 yang menewaskan lebih dari 2.300 orang.

Daryono menjelaskan bahwa jika melihat pola sejarah, zona Kamchatka melepaskan energi setelah 73 tahun, sementara zona megathrust di Indonesia justru jauh lebih lama menahan akumulasi tektonik.

"Zona megathrust kita sebenarnya jauh lebih mengkhawatirkan daripada zona megathrust lain di dunia," tegasnya.

BMKG mengimbau masyarakat, pemerintah daerah, dan seluruh pihak terkait untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana gempa dan tsunami, khususnya di wilayah-wilayah rawan.(***)

Sumber: Cakaplah 




 
Berita Lainnya :
  • Usai Gempa Rusia, BMKG: Megathrust Selat Sunda Tinggal Tunggu Waktu
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved