www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Dipercepat, Mulai Juli Nanti Kemenkes Skrining Kesehatan 53 Juta Anak Sekolah
Jumat, 04-07-2025 - 15:41:07 WIB

TERKAIT:
   
 

JAKARTA-Riau12.com- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mempercepat pelaksanaan program cek kesehatan gratis (CKG) dengan menyasar lebih dari 53 juta siswa dari jenjang  sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) hingga sekolah menengah atas (SMA).
Dijadwalkan, skrining kesehatan ini akan dimulai pada Juli 2025 di lebih dari sebanyak 282.000 sekolah dan madrasah di seluruh Indonesia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan, CKG menjadi salah satu dari tiga program prioritas Presiden Prabowo. Sejak dimulai pada awal Februari 2025, sejauh ini sudah ada 11 juta orang yang sudah mengikuti program ini.
“CKG ini diluncurkan pertama kali pada 3 Februari 2025 dan kita sudah mencapai 11 juta yang sudah diskrining,” ujar Menkes Budi, dikutip dari laman resmi Kemenkes, Rabu (2/7/2025).

Secara nasional, program CKG menargetkan hingga 280 juta pemeriksaan kesehatan. Pelaksanaannya dilakukan melalui dua jalur utama, yakni puskesmas dan sekolah. Metode ini disebut Menkes Budi lebih mudah secara logistik karena tidak butuh berpindah-pindah tempat, mengingat sekolah di Indonesia jumlahnya hingga 250.000 lebih.

Menkes Budi menambahkan, setiap paket pemeriksaan akan disesuaikan dengan jenjang pendidikan masing-masing. Skrining mencakup pemeriksaan kesehatan fisik hingga kesehatan mental.
“Yang akan dilakukan di sekolah yakni SD, SMP, SMA itu beda-beda paket tesnya. Ada masalah kesehatan fisik sampai kesehatan jiwa. Kesehatan jiwa menjadi perhatian serius karena banyak kasus yang tidak teridentifikasi sejak dini, padahal prevalensinya cukup tinggi di kalangan pelajar,” jelasnya.

Saat ini, menurut data Kemenkes capaian skrining program CKG telah mencapai 200.000 pemeriksaan per hari. Dengan dilibatkannya sekolah sebagai lokasi pelaksanaan, angka ini diharapkan dapat meningkat secara signifikan.

“Kalau bisa dapat setengahnya dari total anak sekolah, kita bisa selesai dalam tiga bulan ke depan,” tandas Menkes Budi.(***)

Sumber: Cakaplah 




 
Berita Lainnya :
  • Dipercepat, Mulai Juli Nanti Kemenkes Skrining Kesehatan 53 Juta Anak Sekolah
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved