Warna Baru Pesawat Presiden Tuai Sorotan, Ini Kata DPR
Senin, 19-05-2025 - 11:14:46 WIB
Riau12.com-JAKARTA – Perubahan warna pesawat Kepresidenan Republik Indonesia memicu perdebatan publik di tengah isu efisiensi anggaran pemerintah. Namun, Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh, menilai sorotan terhadap pengecatan ulang tersebut terlalu dibesar-besarkan.
Menurutnya, anggaran perawatan pesawat tak seharusnya menjadi bagian dari efisiensi karena menyangkut keselamatan Presiden sebagai simbol negara.
"Saya rasa soal perawatan pesawat ini kan nggak boleh terkena efisiensi sebenarnya. Apa kejadian Garut ini kan salah satu mungkin kurangnya anggaran melibatkan sipil. Memakan korban. Lalu kita dengan efisiensi tidak merawat pesawat terjadi suatu kejadian siapa yang mau disalahin?" ujar Soleh, Minggu (18/5/2025).
Ia menilai perawatan berkala pesawat kepresidenan merupakan hal wajib. Perubahan warna dari merah ke putih, katanya, bukan masalah besar dan tidak memiliki muatan politik.
"Kalau dulu era Presiden Jokowi warna merah, sekarang putih di masa Presiden Prabowo, tidak ada bedanya. Tidak perlu dipersoalkan," jelasnya.
Ia juga menegaskan pentingnya kesiapan negara dalam menjamin keamanan Presiden, bahkan jika harus mengeluarkan anggaran besar.
"Kalau bicara keamanan Presiden sebagai simbol negara, negara mana pun rela bayar mahal. Demi keselamatan, demi wibawa. Amerika itu sekali berangkat saja habis ratusan miliar. Kita baru rawat pesawat malah dicurigai macam-macam," paparnya.
Perubahan tampilan pesawat tersebut mulai ramai diperbincangkan setelah unggahan akun X @infoflyer viral di media sosial. Dalam unggahannya, akun tersebut mengabarkan bahwa pesawat RI-1 yang berangkat ke Brunei sudah muncul dengan livery baru.
"Ada yang menarik dari keberangkatan RI-1 ke Brunei pagi tadi. Lama tidak terlihat, sekalinya muncul sudah ganti livery," tulis akun tersebut.
Unggahan itu telah ditonton lebih dari satu juta kali oleh pengguna X.
Sementara itu, Kepala Kantor Komunikasi Presiden atau President Communication Office (PCO), Hasan Nasbi, menyatakan belum mengetahui alasan resmi pergantian warna pesawat tersebut. (***)
Sumber: Goriau
Komentar Anda :