www.riau12.com
Jum'at, 15-08-2025 | Jam Digital
09:54 WIB - BMKG Prediksi Cuaca Riau Hari Ini 15 Agustus 2024 Tak Stabil, Waspadai Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang | 09:53 WIB - KPK Temukan Fasilitas Jemaah Tak Sesuai Pada Dugaan Korupsi Kuota Haji | 09:52 WIB - Tanggapan Gubri Soal Tuntutan Mahasiswa Unri: Beasiswa Dibuka, Pengadilan Militer Kewenangan Pusat | 09:51 WIB - Pendaftaran Beasiswa Lanjuta Pemprov Riau Dibuka, Simak Persyaratannya | 09:50 WIB - Siapkan Strategis Tekan Tarif Impor AS, Pemerintah Targetkan Tarif Ekspor Kakao, Kopi, Sawit ke AS Jadi 0% | 09:25 WIB - Duduki Posisi 6 Nasional, Riau Jadi Provinsi PDRB Terbesar kedua di Luar Pulau Jawa Pada Triwulan II-2025
 
Sadis, Pegawai Matahari Buang Bayi dari Lantai Tiga
Rabu, 03-10-2018 - 09:32:14 WIB

TERKAIT:
   
 

Riau12.com-Warga Magelang digegerkan dengan temuan bayi berjenis kelamin perempuan di antara gedung Matahari Dept Store dan Kantor Pos Kota Magelang siang kemarin. Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih lengkap dengan ari-ari, sementara kepalanya mengalami luka.

Bayi malang itu diduga dibuang dari lantai 3 atau setinggi sekitar 12 meter dari toilet karyawan Matahari Dept Store.

Salah satu saksi mata yang juga petugas parkir, Romadon (44) mengaku mendengar suara benda jatuh diatas seng atap tempat parkir dirinya bekerja, saat kejadian.

"Saya kira suara buah sukun jatuh di atas seng. Tapi kemudian terdengar suara mirip bayi menangis. Setelah saya periksa ternyata memang bayi," jelas Romadon, Selasa (2/10/2018).

Dirinya langsung panik melihat bayi malang yang tergeletak ditanah tersebut. Dia langsung memanggil temannya dan melaporkan temuan tersebut ke kantor kepolisian.

Beruntung ada mobil yang tengah patroli melintas dan langsung menindaklanjuti laporan tersebut.

"Pukul 12.30 WIB kami menerima laporan penemuan bayi dalam keadaan telanjang dan masih beserta ari-ari. Pukul 12.45 WIB, tim Identifikasi Polres Magelang Kota bersama Polsek Magelang tengah tiba di TKP," jelas Kapolres Magelang Kota, AKBP Kristanto Yoga Darmawan kepada wartawan di lokasi kejadian.

Saat petugas tiba di TKP, lanjut Kristanto, bayi masih dalam kondisi hidup dan langsung dievakuasi menuju rumah sakit untuk dilakukan pengecekan.

"Kemudian pukul 13.00 WIB, petugas identifikasi melakukan olah TKP. Petugas Satreskrim melokalisir TKP (bangunan sekitar) sekaligus mengumpulkan keterangan saksi-saksi," ungkap Kristanto.

Petugas sempat melakukan olah TKP di toilet karyawan di lantai 3 yang berdekatan dengan gudang toko. Toilet tersebut diduga menjadi lokasi pelaku melahirkan lantaran ditemukan bercak-bercak darah.

Petugas juga mengumpulkan seluruh karyawan Matahari Dept Store Magelang. Mereka kemudian dimintai keterangan tanpa terkecuali.

Berdasarkan catatan buku keluar masuk pegawai, terdapat tiga orang karyawan yang masuk ke gudang dan toilet yang diduga menjadi lokasi pembuangan bayi. Dari ketiga karyawan tersebut, terdapat 1 orang yang mencurigakan, untuk kemudian di lakukan pendalaman oleh unit PPA.

"Petugas mencurigai pegawai berinisial N (21). Saat dilakukan pemeriksaan fisik oleh petugas PPA dan Dokkes Polres Magelang Kota, ditemukan adanya tanda-tanda nifas, bekas melahirkan pada yang bersangkutan," ungkap Kristanto.

Saat dilakukan pemeriksaan, N terus berkelit dan tidak mengakui perbuatannya. Namun setelah didesak dan diberikan bukti-bukti, N akhirnya tak bisa berkilah dan mengakui bahwa dirinya pelaku pembuang bayi.

"Hasil pemeriksaan menunjukkan benar adanya bekas melahirkan dari yang bersangkutan, dan (pelaku) mengakui perbuatannya," imbuh Kristanto.

Warga Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang itu pun akhirnya dirujuk di Rumah Sakit untuk dilakukan pemeriksaan oleh ahli/dokter kandungan.

Bayi malang tersebut kini dirawat intensif di RS Harapan Magelang. Adapun N, akan dijerat UU perlindungan anak pasal 76 (c) jo. 80 (4) yaitu melaksanakan kekerasan terhadap anak dengan ancaman hukuman maksimal 3 tahun 6 bulan penjara.(detik)



 
Berita Lainnya :
  • Sadis, Pegawai Matahari Buang Bayi dari Lantai Tiga
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved