Hal itu disampaikan Kadispora Riau, Erisman Yahya kepada Riaupos.co, Jumat (11/7/2025). Ia mengatakan, Dispora Riau sudah mengajukan Surat Perintah Membayar (SPM) untuk pencairan bonus atlet ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau.

"Iya hari ini kami sudah mengajukan SPM ke BPKAD untuk pencairan bonus atlet dan pelatih peraih medali pada ajang Paralympic Games di Paris, kemudian atlet dan pelatih peraih medali Peparnas di Solo dan Pra Popnas di Sumbar,"ujar Erisman Yahya.

Ia berharap berharap mudah-mudahan agar bisa segera dicairkan.

"Kami berharap apabila bonus tersebut sudah cair bisa dimanfaatkan oleh atlet dan pelatih. Dan juga kami berharap agar terus meningkatkan prestasi atlet,"katanya.

Erisman Yahya mengungkapkan bonus ini merupakan apresiasi dari pemerintah terhadap atlet dan pelatih Riau yang telah berprestasi dan berhasil mengharumkan nama Riau baik itu di tingkat nasional maupun di tingkat internasional.

"Nantinya setelah SPM tersebut diajukan kemudian diproses oleh BPKAD, kami berharap bisa segera cair. Untuk total anggaran yang akan dicairkan sekitar Rp13 miliar lebih. Total itu hanya untuk pencairan bonus Paralympic Games, Peparnas dan ⁠Pra Popnas. Sementara untuk bonus PON masih menunggu,"pungkasnya.(***)

Sumber: Riaupos