Hingga Kini Bonus Atlet PON Belum Diberikan Bahkan Besaran Tak Sesuai Dijanjikan, Begini Respon Komisi V DPRD Riau
Selasa, 15-04-2025 - 09:30:15 WIB
PEKANBARU -Riau12.com- Bonus atlet Riau yang mendulang prestasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 lalu hingga kini belum diberikan. Bahkan besaran bonus yang dijanjikan jauh berkurang dari nilai yang dijanjikan.
Terkait hal itu, para pelatih dari beberapa cabang olahraga pun mengadu ke DPRD Riau. Mereka berharap agar bonus dapat segera dicairkan dan besarannya sesuai dengan yang dijanjikan.
Menanggapi itu, Sekretaris Komisi V DPRD Riau Robin P Hutagalung mengatakan, dia telah mendengarkan keluhan dari para atlet dan pelatih tersebut.
Ia mengakui, bonus tersebut nilainya tak sesuai dengan yang dijanjikan. Hal itu terjadi kondisi keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang sedang tidak baik.
"Bonus belum dibayarkan karena dampak efisiensi anggaran. Akibatnya efisiensi ini, jadi (bonus) tidak sebesar apa yang disampaikan," ujar Robin, Senin (14/4/2025).
Terkait kondisi keuangan Pemprov Riau dan efisiensi anggaran yang dilakukan, dia berharap para atlet dan pelatih dapat memahami kondisi tersebut.
"Jadi kita sangat memerlukan pemahaman dari atlet, pelatih-pelatih dan cabor. Kita juga memahami, kondisi keuangan kita ini memang segala lini harus diefisiensikan," ucapnya.
Dia menyebut, Dinas Kepemudaan dah Olahraga (Dispora) Riau juga akan memanggil masing-masing cabor agar bisa memahami kondisi saat ini. Menurutnya, besaran bonus yang dijanjikan kemungkinan tidak bisa dilakukan.
"Terkecuali, kalau nanti membaik ekonomi ini bisa ditinjau ulang. Tapi untuk sementara ini, besarannya jauh dari yang sudah ditetapkan," sebutnya.
Sebelumnya, Pelatih Tinju Riau Darman Hutahuruk menyebut, bonus yang akan diberikan Pemrov Riau jauh berkurang dari nilai yang dijanjikan.
Darman menyebut, untuk peraih medali emas pada PON 2024 lalu dijanjikan Rp300 juta. Namun setelah dilakukan efisiensi, Pemprov Riau hanya akan memberikan sekitar Rp120 juta. Jumlah ini berkurang 60 persen dari jumlah yang dijanjikan.(***)
Sumber: Cakaplah
Komentar Anda :