Pertandingan Fiorentina vs Inter tersebut merupakan laga tunda pekan ke-14 yang digelar di Stadion Artemio Franchi, Florence.

Akibat kekalahan dalam laga Fiorentina vs Inter tersebut, tim asuhan Simone Inzaghi tersebut tertahan di peringkat kedua klasemen sementara Serie A Liga Italia dengan 51 poin dari 23 pertandingan.

Puncak klasemen Serie A Liga Italia masih dikuasai Napoli dengan 54 poin dengan jumlah pertandingan yang sama.

Bagi Fiorentina, kemenangan tersebut menjadikan mereka naik ke peringkat keempat klasemen sementara Serie A Liga Italia dengan 42 poin. La Viola melewati Lazio yang turun ke posisi kelima.

Fiorentina mempermalukan Inter Milan melalui gol-gol yang dicetak Luca Ranieri dan Moise Kean.

Meski menguasai 72 persen bola dan melepaskan 11 tendangan ke arah gawang, hal itu tidak membuat Inter mampu mencetak gol. Sebaliknya, Fiorentina bermain efektif dan mampu memanfaatkan peluang yang ada.

Fiorentina sangat beruntung dapat mendatangkan kiper gaek asal Spanyol David De Gea, yang tampil brilian dengan berbagai penyelematan. Salah satunya sepakan Lautaro Martinez pada menit ke-16 yang berhasil dia blok.

Inter sempat mencetak gol lewat Carlos Augusto, tetapi dianulir wasit setelah melalui tinjauan VAR karena offside.

Fiorentina unggul terlebih dahulu pada menit ke-60 lewat gol dari Luca Ranieri sehingga skor berubah menjadi 1-0.

Gol itu melecut semangat para pemain untuk terus menekan lawan. Delapan menit berikutnya, umpan lambung Dodo disambut sundulan Kean yang membobol gawang tim tamu.

Tertinggal dua gol membuat Inter meningkatkan daya gedor. Akan tetapi, Fiorentina justru yang menambah jumlah gol lewat Moise Kean.

Memanfaatkan kesalahan lini pertahanan Inter, mantan pemain Juventus tersebut mencetak gol pada menit ke-90. Skor 3-0 dalam laga Fiorentina vs Inter tersebut bertahan hingga laga usai. Para pemain Inter pun lesu.(***)

Sumber: Cakaplah