www.riau12.com
Jum'at, 08-08-2025 | Jam Digital
16:00 WIB - Tinjau Makan Bergizi di SMPN 16 Pekanbaru, Wamen PANRB: Anak-anak Puas dan Semangat | 15:44 WIB - IAI Riau dan Polbeng Kolaborasi Kembangkan Kurikulum Akutansi Berbasis Digital dan MBKM | 15:41 WIB - Satgas Pangan Bergerak, Uji Mutu Beras Jadi Tameng Utama Lawan Kecurangan | 14:26 WIB - 53 Kades di Kampar yang Telah Lengser Akan Dilantik Ulang, Ini Alasannya | 14:25 WIB - Ditanya Terkait Kesiapannya Maju di Musda Golkar Mendatang, Ini Jawaban SF Hariyanto | 14:22 WIB - Bupati Suhardiman Amby Lantik Zulkarnain Sebagai Sekda Kuansing
 
Juli Provinsi Riau Inflasi 0,61 Persen
Pekanbaru Kontribusi terendah
Selasa, 04-08-2015 - 08:58:16 WIB
Kepala BPS Riau, Mawardi Arsyad berikan keterangan kepada sejumlah wartawan di kantornya
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, Riau12.com - Badan Pusat Statistik Riau (BPS) mencatat besaran inflasi wilayah itu pada bulan Juli 0,61 persen.
 
Nilai ini jauh dibawah angka inflasi nasional pada bulan yang sama sebesar 0,93 persen.
 
"Dari tiga penghitung inflasi di Riau, kota Pekanbaru berkontribusi terendah yakni 0,57 persen," ungkap Kepala BPS Riau, Mawardi Arsyad, Senin (3/8) kepada Riau12.com.
 
Menurut Mawardi, dua kota penghitung inflasi di Riau lainnya Tembilahan dengan sumbangan inflasi sebesar 0,79 persen dan Dumai 0,78 persen.
 
"Pekanbaru kontribusinya  terendah nomor 10 di sumatera," paparnya.
 
Menurut dia, kecilnya  inflasi di Riau ini  dikarenakan harga beras menurun.
 
"Walau turunnya sedikit, tetapi karena kebutuhannya banyak maka berpengaruh terhadap inflasi," katanya.
 
Namun demikian, ada beberapa faktor menurut dia yang menyebabkan inflasi itu nilainya naik, harga transportasi untuk angkutan udara serta naiknya harga daging sapi.
 
Diakuinya, rendahnya inflasi di Riau ini tidak terlepas dari keberhasilan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
 
Ia mengatakan, akan ada kemungkinan inflasi lebih rendah lagi pada bulan depan. Karena daya beli  masyarakat turun atau melemah.
 
"Ini akan berdampak pada perputaran ekonomi yang akan menjadi lesu," pungkasnya.
   
Data BPS mencatat inflasi Riau terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada semua kelompok pengeluaran yaitu bahan makanan sebesar 1,51 persen, transportasi komunikasi dan jasa keuangan 0,77 persen, pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,55 persen, sandang 0,45 persen, perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,18 persen, kesehatan 0,17 persen dan makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,12 persen. (Ardi)




 
Berita Lainnya :
  • Pekanbaru Kontribusi terendah
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Anak SMA ini Mengaku Dengan "OM" atau "Pacar" Sama Enaknya, Simak Pengakuannya
    2 Azharisman Rozie Lolos Tujuh Besar Seleksi Sekdaprov Riau, 12 Orang Gugur
    3 Tingkatkan Pelayanan dan Tanggap dengan pengaduan masyarakat
    Lusa, Camat Bukit Raya Lauching Forum Diskusi Online
    4 Pemko Pekanbaru Berlakukan Syarat Jadi Ketua RT dan RW Wajib Bisa Operasikan Android
    5 Inilah Pengakuan Istri yang Rela Digarap 2 Sahabat Suaminya
    6 Astagfirullah, Siswi Di Tanggerang Melahirkan Di Tengah Kebun Dan Masih Memakai Seragam
    7 Lima Negara Ini Di cap memiliki Tingkat Seks Bebas Tertinggi
    8 Langkah Cepat Antisipasi Banjir, PU Bina Marga Pekanbaru Lakukan Peremajaan Parit-parit
    9 Selingkuh, Oknum PNS Pemprov Riau Dipolisikan Sang Istri
    10 Dosen Akper Mesum Dengan Mahasiswinya di Kerinci Terancam Dipecat
     
    Pekanbaru Rohil Opini
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan
    © 2015-2022 PT. Alfagaba Media Group, All Rights Reserved