Sebanyak 60 orang yang terbagi dari Tiga Angkatan yakni Angkatan I sebanyak 20 Orang, Angkatan II Sebanyak 20 Orang dan Angkatan III sebanyak 20 Orang serius mengikuti pelatihan sampai tuntas di SMK YKWI Jalan Sakuntala tersebut.
Siska, Reni dan Sastrawati sebagai pemateri merasa bangga dengan pencapaian yang dicapai angkatan I, II dan III. "Semua angkatan pesertanya serius menyimak dan menumpahkan kreativitasnya selama pelatihan. Itu yang membuat saya bangga," sebutnya.
Sementara itu, pemateri kursus menjahit ini mengungkapkan untuk dapat dengan mudah mengikuti pelatihan. Para peserta harus merasakan kegembiraan terlebih dahulu dari hati dan pikirannya.
Turut hadir langsung Kepala Diskop dan UKM Pekanbaru, H. Sarbaini, SH. MH yang mengapresiasi antuasiasme masyarakat Kecamatan Lima Puluh yang sangat antusias dalam mengikuti pelatihan.
"Diharapkan dengan semangat yang dibawa ini para peserta bisa mendapatkan ilmu selama pelatihan. Ibu-ibu yang mengikuti pelatihan harus benar-benar serius, dan ketika sudah selesai pelatihan jangan cuma diam di rumah. Tapi harus ada tindak lanjut kedepannya," sebut Sarbaini.
Sarbaini menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan UMKM yang ada di Kota Pekanbaru sehingga dapat mandiri sehingga meningkatkan kemampuan pelaku UMKM dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat. "Selain itu menanamkan jiwa bekerja dan kewirausahaan untuk menjawab persaingan hasil inovasi UMKM yang semakin tinggi," ujarnya.
Ditempat yang sama, Victor Parulian selaku anggota DPRD Kota Pekanbaru dan Ketua Fraksi PDI Perjuangan, menggagas pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh.
Pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh tersebut merupakan sebagai bentuk penyaluran aspirasi yang dituangkan ke dalam bentuk Pokir (Pokok Pikiran) warga yang digelar sejak Senin, 6 Februari 2023 lalu.
Victor Parulian menjelaskan bahwa pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh tersebut dilaksanakan untuk membantu warga dengan bekal keahlian. "Sejak Senin 6 Februari (2023) lalu, bersama Dinas Koperasi Kota Pekanbaru dan didukung oleh pemerintah Kota Pekanbaru, kita menggelar pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh terutama bagi ibu rumah tangga dan warga," jelas Victor Parulian.
"Ini memang baru pertama sekali, tetapi sebagai bentuk aspirasi warga, tentunya kita bantu untuk dilaksanakan, karena bentuk pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM seperti ini sangat berguna dalam membekali warga agar memiliki modal dasar untuk usaha," lanjut Victor Parulian.
Ia juga memaparkan bahwa pelatihan tersebut tentunya diharapkan ke depannya mampu membekali warga dengan keterampilan yang dapat membantu warga yang telah ikut sebagai peserta. "Tentunya ke depannya kita berharap peserta yang sudah mengikuti pelatihan ini bisa mengembangkan keterampilannya dan menjadi modal membuka usaha kecil dan bagian dari UMKM nantinya," harap Victor Parulian.
Untuk bentuk kerja nyata dan hasil dari pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh tersebut, Victor Parulian menjelaskan bahwa sudah ada hasil yang membanggakan. "Meskipun baru beberapa hari mengikuti pelatihan, tetapi sudah ada hasil yang membanggakan dari setiap peserta. Peserta sudah bisa menjahit baju meskipun untuk diri peserta sendiri, tetapi kita yakin ke depannya tentu bisa menjahit baju untuk yang lain," lanjutnya berharap.
Tentunya dengan berbekal keterampilan tersebut, diharapkan nantinya peserta dapat memulai usaha kecil yang dapat membantu perekonomian keluarga. "Kalau sudah bisa menjahit seperti ini, tentunya ke depannya kita harapkan bisa membuka lapangan pekerjaan baru dan membuka usaha dalam kategori UMKM yang bisa membantu perekonomian, terutama untuk keluarga," ucap Victor Parulian.
Mengenai anggaran dan pendanaan pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh tersebut, Victor juga memaparkan asal dananya. "Semua ini dukungan dari pemerintah Kota Pekanbaru dan Dinas Koperasi Kota Pekanbaru. Dananya dari APBD, sebagai bentuk kerja nyata," papar Victor Parulian.
"Memang untuk tahap pertama ini, pesertanya terbatas dulu, tapi ke depannya akan kita upayakan untuk dilaksanakan rutin," lanjutnya.
Tak lupa ia menyampaikan rasa terimakasihnya atas dukungan pemerintah Kota Pekanbaru dan Dinas Koperasi Pekanbaru dalam mendukung giat yang digagasnya tersebut. "Kepada pemerintah Kota (Pekanbaru) dan Dinas Koperasi Pekanbaru, tak lupa saya mengucapkan terimakasih untuk dukungan kegiatan pelatihan keterampilan menjahit bagi pelaku UMKM dan warga Kecamatan Limapuluh ini," tutup Victor Parulian.(Adv)
