Jangan sepelekan bau ini, karena dilansir dari detikProperti dari HVAC, bau bangkai tikus dapat menyebabkan sakit kepala, mual, reaksi alergi, hingga masalah saluran pernapasan.

Bangkai tikus sering ditemukan di jalanan setelah terlindas kendaraan atau di dalam rumah setelah memakan racun. 

Berikut adalah empat cara efektif untuk menghilangkan bau bangkai tikus, yang dikutip dari Apartment Therapy.

1. Temukan dan Buang Bangkainya

Bau menyengat dari bangkai tikus biasanya menunjukkan lokasinya cukup dekat. Jika bau tercium di dalam rumah tetapi bangkainya tidak terlihat, ada kemungkinan tikus mati di area yang sulit dijangkau, seperti di atap, saluran pembuangan, atau ventilasi udara. 

Jika ini terjadi, disarankan untuk mencari area yang dapat dibuka. Jika sulit, hubungi tenaga ahli untuk penanganan lebih cepat. Saat menemukan bangkai, selalu gunakan sarung tangan dan masker. 

Masukkan bangkai ke dalam kantong plastik dan lapisi lagi dengan dua hingga tiga kantong. Buang bangkai tersebut ke tempat sampah di luar rumah.

2. Bersihkan Area Bekas Bangkai

Setelah bangkai dibuang, area tersebut perlu didisinfeksi. Buat campuran larutan pemutih dan air, lalu semprotkan pada area bekas bangkai. 

Diamkan selama 10 menit, kemudian bilas dengan air bersih atau lap sekali pakai. Proses ini bertujuan untuk menghilangkan bakteri dan virus yang mungkin ditinggalkan oleh tikus.

3. Netralisir Bau Secara Alami

Bau dari bangkai tikus biasanya tidak langsung hilang sepenuhnya. Anda bisa menaburkan soda kue atau bubuk kopi di area tersebut setelah didisinfeksi. 

Kedua bahan ini dikenal efektif menyerap bau tidak sedap. Alternatif lain, semprotkan campuran air dan cuka ke udara atau area yang masih berbau.

4. Alirkan Udara Segar

Terakhir, jangan lupakan pentingnya sirkulasi udara. Buka jendela dan ventilasi di rumah agar udara segar dapat masuk dan membantu menghilangkan sisa bau bangkai tikus, demikian dilansir dari Detik.com. (***)

Sumber: Halloriau