Pemilihan dilakukan secara daring (e-voting), dengan melibatkan 312 ribu anggota ber KTA PSI di Riau, dan dilakukan serentak seluruh Indonesia.

Sekretaris DPW PSI Riau, Juandy Hutauruk, mengatakan bahwa sistem e-voting ini merupakan bentuk kedekatan dan keterbukaan partai kepada anggotanya. 

"Setiap anggota yang telah terregistrasi akan menerima tautan e-voting melalui kanal resmi partai. Tinggal klik, pilih calon, masukkan nomor KTP, dan suara sah tercatat," jelasnya.

Juandy menegaskan bahwa Pemilu Raya ini menjadi momentum penting dalam menentukan arah kepemimpinan PSI ke depan. Karena itu, ia mengajak seluruh kader PSI di Riau untuk aktif memberikan suara dan tidak golput. 

"Kami targetkan partisipasi bisa mencapai 85 persen dari Riau," cakapnya.

Pemilihan ini akan memilih satu dari tiga kandidat calon ketua umum, yakni Kaesang Pangarep (inkumben), Ronald A. Sinaga (Bro Ron), dan Agus Mulyono Herlambang. Ketiganya akan bersaing memperebutkan dukungan dari seluruh kader PSI se-Indonesia.

Setelah tahapan e-voting selesai pada 18 Juli, PSI akan melanjutkan agenda dengan Kongres Nasional pada 19–20 Juli 2025. 

"Kongres ini tidak hanya akan mengesahkan hasil pemilu, tapi juga membahas AD/ART serta program kerja partai lima tahun ke depan. Hasil resmi pemilu raya akan diumumkan pada 20 Juli 2025," tukasnya.(***)

Sumber: Cakaplah